Mohon tunggu...
AM Panjaitan
AM Panjaitan Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Relawan perang melawan Mas Joko Klemer dan Batara Kalla

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pelajaran Sejarah Untuk Anggun C. Sasmi dan Glen Fredly

25 Juni 2014   20:57 Diperbarui: 18 Juni 2015   08:58 27645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pearl Harbor dan penolakan proposal damai Hitler sampai menangkap Rudolf Hess adalah kejahatan sekutu yang pertama; kedua dan ketiga. Kejahatan berikutnya pembantaian rakyat sipil kota Dresden; dari awal membuat bom atom dengan pemikiran akan dijatuhkan di kota Jepang sehingga mereka terus menolak permohonan damai Kaisar Jepang yang bisa menghindari penjatuhan bom atom di Jepang yang menurut FDR berisi "monyet kuning"; pemerkosaan terhadap ratusan ribu rakyat Jerman oleh tentara sekutu (http://scooteraz.tumblr.com/post/83632076908/mass-rape-in-europe-by-allied-soldiers-after-world); pembunuhan dan pelecehan seksual terhadap wanita yang menikah dengan perwira NAZI (http://www.stormfront.org/forum/t997619/); keputusan Churchill menahan bantuan makanan untuk India karena takut direbut Jerman menyebabkaan puluhan juta rakyat India mati kelaparan selama Perang Dunia II padahal kaum pria India adalah tulang punggung pasukan Inggris saat itu (lihat Madhusree Mukerjee, Churchill's Secret War) dan lain-lain.

Silakan berpikir bagi yang bisa berpikir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun