Mohon tunggu...
Rahman Sulaiman
Rahman Sulaiman Mohon Tunggu... -

Kopo Bandung

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berita Resah dari Desa

23 Oktober 2012   05:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:30 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

bahkan bagi desa!

tanah yang menjadi bagian hidup mereka

bagai ”sadumuk bathuk sak nyari bumi” tanah ”tumpah darah”!

mudah saja mereka merekayasa

tanah tergaikan dengan pabrik-pabrik, gundul jadi gersang dan garang

yang ada di desa!

hanya banjir dan tanah longsor

alam desa menjadi garang, marah dan meronta membunuh

para warga desa yang tak berdosa!

orang desa menangis sedih dan pedih kepada anak-anaknya

”nak aku tidak lagi mampu biaya kamu berobat!, sekolahmu!, pakaianmu, rumahmu!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun