Mohon tunggu...
Rif Anuddin
Rif Anuddin Mohon Tunggu... Guru - Penulis, Guru

Guru. Pengkaji bahasa dan pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tips Mengelola Kelas Besar

16 September 2021   23:07 Diperbarui: 16 September 2021   23:13 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapkan satu worksheet untuk masing-masing kelompok atau pasangan. Cara ini membantu menghemat kertas dan membantu guru agar tidak kewalahan dengan jumlah worksheet yang banyak. Cara ini juga mendorong siswa agar terbiasa berdiskusi dalam proses pembelajaran.

Berikan instruksi dengan jelas dan mudah dimengerti. Tanyakan kepada siswa apakah instruksi sudah dipahami dengan jelas. Dorong mereka untuk bertanya apabila ada yang belum dipahami.

Kelompokkan siswa dengan siswa lain yang berdekatan. Jika kelompok bersifat homogen, ganti beberapa anggota kelompok dengan kelompok lain agar setiap kelompok heterogen.

Ubah tempat duduk siswa setelah beberapa pertemuan. Cara ini dapat merubah suasana kelas agar tidak monoton sekaligus memberi kesempatan bagi siswa untuk berkelompok dengan siswa yang berbeda-beda.

Awali kegiatan kelompok dengan kegiatan singkat dan sederhana. Cara ini bertujuan agar siswa dalam kelompok menyesuaikan diri terlebih dahulu untuk aktifitas yang lebih kompleks.

Terapkan beberapa model pembelajaran kooperatif. Langkah ini dapat mendorong seluruh siswa terlibat aktif dalam pembelajaran.

Manfaatkan media atau realia yang relevan dan otentik. Minta siswa membawa benda-benda yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran. Potongan berita di koran atau majalah juga dapat digunakan.

Posisikan diri semakin menjauh ketika siswa yang diminta untuk berbicara suaranya terlalu kecil. Hal ini penting dilakukan agar siswa tersebut mengeraskan suaranya agar siswa lainnya dapat mendengar. Hal ini perlu diingat, karena biasanya reaksi spontan guru ketika siswa tidak berbicara dengan cukup keras biasanya akan mendekati siswa tersebut sehingga siswa lainnya akan semakin tidak mendengarkan apa yang disampaikan siswa tersebut. Trik ini efektif diterapkan bagi siswa yang tidak cukup percaya diri untuk berbicara di kelas.

Dorong siswa untuk menggunakan Bahasa Inggris secara optimal selama kegiatan pembelajaran. Hindari mewajibkan atau memaksa mereka untuk menggunakan bahasa Inggris karena justru mengakibatkan siswa yang kurang percaya diri atau takut membuat kesalahan memilih diam dan menjadi kontraproduktif.

Terapkan pembelajaran reflektif. 

Ini bertujuan agar seluruh siswa dapat mengukur sejauh mana mereka telah memahami apa yang sudah dipelajari dan mengetahui apa yang belum mereka lakukan secara optimal. Mengisi tabel KWL (What I Know, What I Want to know, dan What I Learned) pada awal dan akhir pembelajaran dapat dilakukan siswa untuk melatih mereka belajar reflektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun