Bapak kini dirawat di rumah. Ajaib, perutnya sudah mengempis. Tapi bekas letusannya, tetap kami rasakan sampai kini. Entah sampai kapan.
---sekian---
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!