Liar kata seperti gasing melintir, apakah kau hilang suara, banyak orang kehilangan nurani, tahta dan harta gembosi, aduhai perih luka, ditetesi asam cuka, seolah banyak buta, tapi banyak mata bila bersuka.
Kau hanya ingin selamat, meski khianat, kau tetap babat kata, memuji pada dusta, menipu pada fakta, kau kehilangan mulut dan kata-kata tipu daya, kau tergoda nikmat dunia, fakta yang dipunya, dusta yang terbuka, masihkah ada muka?
Plg, 1220
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!