Mohon tunggu...
Muhammad Rifai
Muhammad Rifai Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Money

Kisah Alwi Ramadhan: Dari Menabung Uang Jajan hingga Sukses Berbisnis Distro

20 Februari 2021   11:17 Diperbarui: 20 Februari 2021   19:14 792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ia menjelaskan bagi pemain usaha di bidang ini harus juga memahami jenis dan karakteristik bahan. Seperti bagaimana bahan sablon atau kain yang berkualitas dan harus mengenal banyak toko-toko bahan aupun konveksi produksi.

"Kita harus tau juga karakteristik bahan Hoodie kayak gimana? Bahan kaos , topi kayak gimana?..." jelasnya.

Alwi menuturkan , ketika permulaan usaha ia sempat kesulitan mengatur keuangan hingga tercampur dengan uang pribadi. Belajar dari situ ia mulai mengasah skill dasar akuntansi dan memisahkan pendapatan usaha dan uang pribadi dengan pencatatan yang lebih rapih.

Dari awal hingga kini pemasaran fokus online. Ia memanfaatkan sosial media dan marketplace yang ada yang mulai tenar pada dekade ini seperti Instagram, shopee, tokopedia juga sudah memiliki web dengan domain nama brand pribadi.

Alwi mengaku, dalam satu bulan ia bisa mengantongi incom 4 sampai dengan 5 juta rupiah. Namun ia tak pungkiri, kelancaran income tergantung gencarnya promosi dan keadaan. Terkhusus pandemi ini, di bulan awal kemunculannya pernah tak ada penjualan satu pieces pun.

Dalam menjalankan usahanya ini ia mengaku pernah merugi. Mulai barang yang ia titipkan di bawa kabur hingga pemesanan atribut brand yang tak pernah dikirim oleh vendor meski sudah DP.

"Pernah nyoba nitipin jual ke temen di daerah Cibinong. Awal lancar tapi lama-lama mulai macet. Ternyata  dia pindah dan barang juga hilang." ungkap Alwi.

Banyak suka duka yang ia alami, salah satu hal manis yang ia rasakan ialah turut membantu perputaran perekonomian dan jadi mengenal banyak orang. Ia turut membantu para vendor atau konveksi yang bekerjasama dengannya agar tetap beroperasi.

"Salah satu visi Follow Us itu pengen bikin orang hidup. Pengen bisa membuat lapangan pekerjaan, menghidupkan usaha orang lain juga (vendor)."ungkapnya.

Dokpri. Brand Follow Us pernah bekerjasama dengan Gerebe pada 2020.
Dokpri. Brand Follow Us pernah bekerjasama dengan Gerebe pada 2020.

Untuk menaikkan nama brand, ia pernah mengikuti beberapa event seperti Bogor clothing fest 2018 di GOR Padjajaran dan berkolaborasi dengan Toko Grebe milik seorang Entrepreneur dan Influencer, Arief Muhammad pada tahun 2020 di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun