Untuk mendorong agar program berjalan, dikenakan tarif 20 Ribu Rupiah/bulan untuk setiap kepala keluarga. Dana yang terkumpul akan di gunakan sebagai gaji bagi para pengelola, biaya pemeliharaan juga sesekali mereka sumbangkan untuk kegiatan amal di masyarakat.
Mursyid dan para pengelola akan terus memperbaiki kinerja juga kedepannya akan membuka pelatihan bagi siapa saja yang ingin belajar membuat TPST serupa bagi daerahnya.
Rifai Malik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!