Pemerintah menghadapi tantangan besar dalam memberantas judi online, terutama dengan strategi domain switching yang digunakan pelaku untuk mengganti situs yang diblokir. Selain itu, penghapusan kata kunci terkait judi di platform besar seperti Google, TikTok, dan Meta terhambat oleh kebijakan internal perusahaan-perusahaan tersebut.
Tanpa kerja sama yang lebih erat dengan perusahaan teknologi, serta penegakan hukum yang tegas, upaya pemerintah dalam memberantas judi online masih terbatas. Koordinasi antar lembaga penegak hukum dan sektor swasta juga perlu ditingkatkan untuk menanggulangi transaksi digital ilegal ini.
Solusi Ekonomi untuk Memberantas Judi Online
Pemerintah dapat memberdayakan ekonomi lokal dengan mengembangkan UMKM, memberikan akses modal, dan pelatihan keterampilan. Meningkatkan akses ke layanan keuangan formal seperti tabungan dan pinjaman mikro juga dapat membantu masyarakat mengelola keuangan dengan lebih baik. Selain itu, pemerintah perlu meningkatkan literasi keuangan dan memberikan pelatihan keterampilan bagi kelompok ekonomi rentan untuk menciptakan peluang ekonomi yang lebih baik.
Kesimpulan
Judi online adalah ancaman besar bagi stabilitas ekonomi Indonesia. Dengan meningkatkan literasi keuangan, memperkuat pengawasan, dan mengedukasi masyarakat, pemerintah dapat mengurangi dampak buruknya. Kerja sama antara pemerintah, teknologi, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan perekonomian yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Penulis:
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H