Kisah mereka ini tercantum dalam surah Hud ayat 61-62, 65-68, Ibrahim ayat 9, Al-A'raf ayat 75-77, An-Naml ayat 47-50, Al-Qamar ayat 23-26, dan Asy-Syu'ara 141-158.
Diberikan kemampuan untuk membangun rumah yang mereka inginkan,tapi hal ini justru membuat mereka sombong. Kaum ini dulunya tinggal di semenanjung Arab, dan merupakan anak dan cucu kaum Ad.
Tsamud memiliki nama lain Ashabul Hijr yang mana juga merupakan sebuah kota. Selain itu Domantha dan Hegra juga tempat tinggal mereka.
Berdasarkan legenda bahwa Raja Babilonia Sargon II pada abad ke 8 SM ini yang berhasil mengalahkan kaum Tsamud dalam pertempuran yang terjadi di Arabia Selatan. Aristoteles, Ptolemeus, dan Pliny malah mengkaitkan kaum ini sebagai Tamudei.
Kaum Nuh pernah diazab pertama kali oleh Allah kemudian Nabi Hud yakni kaum Ad, kaum Tsamudz, kaum Nabi Lutuh, dan Kaum Nabi Musa kaum Nabi Syu'aib yakni Maydan.
Kaum Tsamud berasal dari Arabia Selatan, kelompok yang pindah ke utara pada awal tahun dan berdiam diri di lereng gunung Jabal Athlab.
Seorang arkeolog menemukan bukti batu tulis dan gambar kaum Tsamud berada di seluruh Arabia Tengah, kaum ini membangun kerajaan bernama Nabateans bersama dengan  bangsa Arab lain pada sekitar tahun 2000 silam. Selain itu, mereka juga membangun kerajaann bernama Berbagai karya pahat batu ada di lembah Petra atau lembah Rum di Yordania.
Mereka sengaja dibiarkan untuk membangun bangunan megah oleh Allah. Agar mengingat mengenai kekuasaan Allah, tapi mereka tak lebih dari kaum pembangkang.
Sebagaimana dalam surah Al  - Araf ayat 74, Allah berfirman:  "Kamu akan dirikan istana-istana di tanah-tanah yang datar dan kamu juga pahat gunung-gunungnya untuk dijadikan rumah juga, maka ingatlah nikmat-nikmat Allah dan janganlah kamu merajalela di muka bumi membuat kerusakan."
Tulisan kaum Tsamud ini sangat mirip dengan huruf (Thamudic) dan banyak ditemukan di Arabia Selatan hingga ke Hijaz, seperti yang terletak di wilayah utara Yaman Tengah dan dibawa ke utara oleh Rub'ah Khalli ke selatan dan Hadramaut serta oleh Shabwah ke barat.
https://setapaklangkah.com/resep-masakan-berkuah-khas-nusantara/