azab yang nyata bagi orang yang kerap melakukan kesombongan dan zalim terhadap orang lain. Merasa berkuasa lebih daripada Tuhan sehingga tak pernah sadar kalau hidup hanya sementara.
Mada'in Shaleh sepertinya menjadi ancamanManusia terkadang menjadi sombong atas apa yang dimiliki, keunggulan yang lebih hebat dari orang lain akan menjadikan diri mereka sombong dan tak jarang yang akhirnya meremehkan kemampuan orang lain.
Padahal orang sombong tak mengerti kalau semua hanya titipan saja yang bisa saja hilang seketika waktu dan raib begitu saja. Tapi, apakah hal ini memang dikarenakan  merasa superior dengan diri sendiri.
Orang sombong dan zalim nampaknya harus mencontoh kisah kaum Tsamud dimana mereka dulu kala menyombongkan diri kepada Allah.
Sejarah kelam itu menjadi catatan bersejarah hingga kini dan diketahui oleh orang, betapa kaum itu dulu diberikan kenikmatan berupa kota dengan tanah yang hijau dan tumbuh subur. Tapi, makhluk disana menyombongkan diri dan mulai membunuh orang miskin, dan bisa menindas orang lain.
Azab Allah sangatlah nyata dan siapapun tak akan bisa untuk lari. Rasulullah mengajarkan untuk tidak memasuki tempat yang tertimpa azab karena hanya akan menangis ketika melihatnya.
"Janganlah kamu ini memasuki tempat-tempat mereka yang sudah ditimpa azab Allah itu kecuali kamu dalam keadaan menangis. Jika kamu itu emang tidak menangis, janganlah kamu memasuki tempat itu agar kamu tidak ditimpa musibah seperti musibah yang telah menimpa mereka." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim).
Kekayaan yang berlimpah di kota itu, tak membuat kaum Tsamud menjadi tersadar akan keagung Allah, tapi justru melakukan perbuatan sewenangnya seperti para kaum Ad.
Allah memerintah Nabi Saleh AS untuk memberikan petunjuk kepada kaum Tsamud, hanya saja mereka tak memedulikan itu dan masih tetap saja membangkang.
Kaum Tsamud mati karena terkena petir menggelegar dan membuat bangunan di kota itu runtuh seketika, sebagaimana dalam surah Hud ayat 67 -- 68:
Â
"Dan satu suara itu yang teramat keras yang mengguntur menimpa orang-orang yang zalim itu, lalu mereka mati juga bergelimpangan di tempat tinggal mereka, seolah-olah mereka ini belum pernah berdiam di tempat itu. Ingatlah, sesungguhnya kaum Tsamud mengingkari Tuhan mereka. Ingatlah, kebinasaan bagi kaum Tsamud itu."
Kaum Tsamud pernah diuji juga dengan didatangkan unta betina, tapi mereka justru membunuh hewan tersebut.