Mohon tunggu...
Raden Ridwan Hasan Saputra
Raden Ridwan Hasan Saputra Mohon Tunggu... -

Presiden direktur Klinik Pendidikan MIPA (KPM). Tentang KPM, bisa kunjungi website www.kpmseikhlasnya.com. Selain itu, berbagai pemikiran saya, juga saya tuangkan dalam ridwanhs.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Insha Allah, di Tahun 2016 Pak Jokowi Akan Datang ke Laladon

20 Februari 2016   10:50 Diperbarui: 20 Februari 2016   11:44 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melatih guru dan anggota masyarakat cara untuk membuat Desa Pendidikan Seikhlasnya
Memotivasi guru dan anggora masyarakat untuk menjadi guru yang ikhlas mengajar di Desa Pendidikan Seikhlasnya atau di rumahnya sendiri.
Melakukan sosialisasi tentang Desa Pendidikan Seikhlasnya bekerja sama dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Menyiapkan materi ajar untuk mata pelajaran yang digunakan di Desa Pendidikan Seikhlasnya.
Mengajarkan Sistem Metode Seikhlasnya kepada semua lapisan masyarakat
 

Peran Pihak kementerian Pendidikan dan kebudayaan

Membantu memfasilitasi tim KPM untuk mengadakan pelatihan di berbagai daerah di Indonesia bagi guru-guru dan anggota masyarakat yang bersedia menjadi pelopor gerakan membuat Desa Pendidikan Seikhlasnya.
Menghubungkan KPM dengan TNI-POLRI di tingkat pusat supaya gerakan ini bisa mudah diwujudkan dengan bantuan Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Melakukan himbauan untuk guru agar terlibat dalam gerakan ini dan memberikan penghargaan dalam bentuk sertifikat bagi guru-guru yang terlibat dalam gerakan ini.
Membantu sosialisasi ke dinas-dinas pendidikan di berbagai kota.
Membuat even yang bersifat nasional untuk memotivasi perkembangan Desa Pendidikan Seikhlasnya.
 

Peran TNI-POLRI

Membantu mencari guru-guru dan relawan-relawan (bisa jadi mahasiswa atau warga) yang bersedia menjadi pengajar di Desa Pendidikan Seikhlasnya, sehingga akan mempercepat proses mewujudkan kampung pendidik seikhlasnya di setiap kota.
Mempromosikan Desa Pendidikan Seikhlasnya kepada warga masyarakat yang lain sehingga murid banyak yang belajar.
Memberikan pelajaran kepada murid-murid tentang wawasan kebangsaan sehingga murid-murid menjadi cinta tanah air dan punya semangat bela negara, melalui Permainan Matematika dan Wisata Edukasi.
Menjadi pendukung dan melindungi gerakan ini dari gangguan orang-orang yang kepentingannya terganggu, seperti orang-orang yang ingin generasi muda Indonesia rusak, karena narkoba, geng tawuran, dan paham komunis.
 

Satu Kota/Kabupaten minimal Satu Kampung Pendidikan Seikhlasnnya, Satu Desa minimal Satu Rumah Pendidikan Seikhlasnya.

Konsep Kampung Pendidikan sudah diterapkan oleh KPM, tetapi karena keterbatasan yang dimiliki KPM tidak mampu menyebarkannya secara langsung dalam waktu yang cepat. Sementara yang harus dipahami kerusakan moral generasi muda sudah semakin cepat tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Oleh karena itu, penyebaran Desa Pendidikan Seikhlasnya harus segera dilakukan, karena Desa Pendidikan Seikhlasnya bisa berfungsi memperlambat proses penghancuran generasi  muda khususnya di desa-desa. Ini adalah salah satu wujud Bela Negara menyelamatkan generasi muda di desa-desa serta wujud adanya Revolusi Mental.  Pemerintah dalam hal ini Kemendikbud dan berbagai kementerian terkait beserta TNI-POLRI harus segera bersinergi untuk membuat Desa Pendidikan Seikhlasnya ini terwujud di berbagai daerah di Indonesia. Setelah itu kampung Pendidikan ini bisa berjalan terus tanpa bantuan dari pemerintah. Hal ini sudah dibuktikan oleh KPM.

 

Penutup

Ini adalah sebuah ide yang diperoleh dari pengalaman saya mengelola KPM dan mengelola Kampung Matematika. Konsep tentang Pendidikan Seikhlasnya di berbagai bidang sudah dilakasanakan oleh KPM, Saat ini KPM sudah membuka kursus matematika, IPA, Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Taekwondo, Pencak Silat dan Melukis. Bidang-bidang ini hanya tinggal menambahkan pada Kampung Matematika yang  sedang berjalan. Sehingga Desa Pendidikan Seikhlasnya bisa diwujudkan dan semoga bisa tersebar ke seluruh Indonesia dengan bantuan pemerintah.

 

Bogor, 6 Januari  2016

 

Oleh: Raden Ridwan Hasan Saputra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun