Mohon tunggu...
Muhammad Ridwan
Muhammad Ridwan Mohon Tunggu... Relawan - Fungsionaris DPP Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES)

Orang biasa saja, seorang ayah, sejak tahun 2003 aktif dalam kegiatan community development. Blog : mediawarga.id e-mail : muh_ridwan78@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Politik

Radikalisme Islam bukan Produk Impor, tapi "Home Ground"

1 April 2015   14:35 Diperbarui: 22 Oktober 2015   00:42 727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak mudah menghilangkan ideologi Politik Islam yang mencita-citakan diterapkannya Syariah Islam di Indonesia. Ada faktor tunggal yang menjadi akar masalah radikalisme. Ada korelasi dari semua faktor seperti kemiskinan dan ketidakadilan yang sudah mengkristal. Gerakan radikalisme di Indonesia bukan produk impor tapi ada sejak lama atau 'home ground'.

Pemblokiran situs dan blog Islam itu hanya masalah ideologi karena Politik Islam dianggap akan mengancam ideologi Pancasila. Ini adalah pertarungan ideologi lama....

Sumber:http://www.mediawarga.info/2015/04/radikalisme-islam-bukan-produk-impor.html

Muhammad Ridwan

Citizen Reporter di Mediawarga.info

Baca juga :

Hari Santri Nasional Akan Mendistorsi Makna Santri

Kontrak Karya Freeport Tidak Diperpanjang, NKRI Terancam Bubar?

Tentara, Politik dan Isu Kudeta

Pilkada: Proses Demokrasi yang Melahirkan Oligarki

Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Saran dari IMF?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun