Kue rangi juga bisa menjadi pilihan bisnis, yang terbuat dari campuran kelapa parut kasar dan juga adonan tepung sagu.
Kue ini pun disajikan dengan gula merah yang direbus bersama nangka dan juga dikentalkan dengan tepung sagu.
4. Minyak Kelapa
Minyak kelapa atau Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan salah satu bisnis olahan kelapa yang sangat populer beberapa tahun belakangan ini. Popularitas VCO meningkat karena diklaim memiliki banyak manfaat, seperti mengobati diabetes, menambah daya tahan tubuh, membakar lemak, dan juga menurunkan kolesterol.
Kelapa segar adalah kunci untuk menghasilkan minyak VCO yang murni. Yang harus diingat, VCO harus memiliki aroma kelapa yang natural, tidak tengik, dan juga mudah cair. Dari segi visual, minyak VCO haruslah akan jernih alias tanpa warna. Diperlukan sebuah mesin pemarut kelapa untuk memproduksi VCO.
Dengan begitu, kamu dapat menghancurkan berkilo-kilo daging kelapa, sebelum mengairinya dan juga memerasnya. Selanjutnya, santan disaring, ditampung dalam wadah transparan dalam keadaan yang tertutup.Â
Satu jam berikutnya, krim yang ada akan dipisahkan dari air, ditambahkan minyak pancingan, diaduk, dan juga krim pun harus didiamkan selama 10 jam hingga menghasilkan minyak.
Seperti yang dikutip dari mitrausahatani.com, bisnis VCO ini sudah cukup menguntungkan. Pengusaha VCO di Minahasa Freddy Gosal mengungkapkan kalau dia bisa memperoleh keuntungan antara Rp7.500 -- Rp 8.000 dari setiap liter VCO yang diproduksinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H