5. Senantiasa Bersedekah
Ciri orang beriman, dengan segala yang Allah rezekikan kepadanya dia berinfak. Bicara tentang sedekah, manusia itu hakikatnya cinta dengan harta. Oleh karena itu Allah berulang kali di dalam Alquran menyuruh bersedekah dan tidak takut miskin.
Rasulullah bersumpah "Sedekah tidaklah mengurangi harta (HR.Muslim)"
Syaikh Muhammad bin Sholih Al 'Utsaimin rahimahullah menerangkan hadits di atas dengan mengatakan, "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah mengucapkan sesuatu berdasarkan hawa nafsunya semata. Beliau bersabda, "Sedekah tidaklah mungkin mengurangi harta". Kalau dilihat dari sisi jumlah, harta tersebut mungkin saja berkurang. Namun kalau kita lihat dari hakekat dan keberkahannya justru malah bertambah.
Sedekah adalah bukti keimanan, sedangkan sifat pelit dan kikir itu sebaliknya. Oleh karena itu, dua hal ini tidak akan menyatu dalam keimanan seorang mukmin.
"Tidak akan pernah berkumpul antara kekikiran dan iman di hati seorang hamba selama-lamanya" (HR. Ahmad)
Rasulullah bersabda
"Manusia berkata, "Hartaku-hartaku." Beliau bersabda, "Wahai manusia, apakah benar engkau memiliki harta? Bukankah yang engkau makan akan lenyap begitu saja? Bukankah pakaian yang engkau kenakan juga akan usang? Bukankah yang engkau sedekahkan akan berlalu begitu saja? " (HR. Muslim no. 2958)
Jamaah shalat jumat yang diridhai Allah
Sadarlah cepat atau lembat kita akan meninggalkan dunia ini,
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih" (Qs. Ibrahim: 7)