Mohon tunggu...
Rido Nababan
Rido Nababan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Creative Copywriter | Content Writer | Teacher

Hanya menuliskan pikiran dan perasaan melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerita Pendek: Jin Lampu Kejepit Pintu

4 Desember 2024   15:28 Diperbarui: 4 Desember 2024   15:40 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Jin Lampu. (Sumber: freepik.com/frimufilms)

Jin Lampu Kejepit Pintu

by Rido Nababan

Alif, seorang pemuda lugu dan penasaran, menemukan sebuah lampu kuno di gudang rumahnya. Lampu itu terlihat usang dan berdebu, namun ada aura misterius yang terpancar darinya. Tanpa ragu, Alif menggosok lampu itu dengan keras.

"Aku akan mengabulkan tiga permintaanmu!" suara berat menggema di ruangan. Alif terlonjak kaget. Dari dalam lampu muncul sosok jin dengan jenggot putih panjang dan sorot mata yang tajam.

"Wow, beneran jadi jin!" seru Alif takjub. "Aku mau minta mobil sport, rumah mewah, dan..." Alif berpikir sejenak, "dan... uang sebanyak-banyaknya!"

Jin itu mengangguk. "Permintaanmu akan segera terpenuhi."

Dengan sekejap mata, mobil sport mewah muncul di halaman rumah Alif. Begitu pula dengan rumah mewah yang megah dan tumpukan uang yang menggunung. Alif merasa seperti berada di dalam mimpi.

Namun, kebahagiaan Alif tak berlangsung lama. Ketika sedang asyik menikmati mobil sport barunya, tiba-tiba terdengar suara teriakan dari dalam rumah. Alif bergegas masuk dan mendapati jin itu terjepit di pintu kamar.

"Tolong! Aku kejepit!" teriak jin itu sambil meronta-ronta.

Alif dan asisten rumah tangganya, Mbok Sri, berusaha keras untuk mengeluarkan jin itu. Mereka mencoba menarik, mendorong, bahkan melumuri pintu dengan minyak, tapi tetap saja jin itu tidak bisa keluar.

"Kenapa bisa kejepit, sih?" tanya Alif heran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun