Mohon tunggu...
Ridhwan EY Kulainiy
Ridhwan EY Kulainiy Mohon Tunggu... Human Resources - Hidup untuk berpengetahuan, bukan berdiam diri dalam ketidaktahuan oranglain

Hidup untuk menjadi berpengetahuan, bukan untuk berdiam diri dalam ketidak tahuan oranglain. wordpress : https://www.kulaniy.wordpress.com facebook : @ridwan.komando21 Fanspage : @kulaniy.komando twitter : @kulaniy1708 Instagram : @ridhwans_journal Whatsapp dan Gopay : 082113839443

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Politik Pemerintahan Diri

26 Februari 2020   00:45 Diperbarui: 26 Februari 2020   01:04 861
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tubuh kita yang penuh dengan keajaiban ini ternyata, sedang melaksanakan sebuah Sistem yang dalam pembahasan ini disebut sebagai Politik, atau Politik Pemerintahan Diri. Sangat dan teramat lembutnya, sehingga kita mungkin selama ini tidak menyadari bahwa sebenarnya kita hidup selama ini sejatinya adalah sedang berpolitik lewat tubuh atau diri kita sendiri.

Hal itu dikarenakan, kita selalu terfokus kepada apa yang ada di luar diri kita. Selalu saja terpengaruh atau tergantung kepada apa yang terobjektivikasi oleh diri kita. Ya, begitulah manusia. Lumrah kok, secara sifat manusia memang hanya akan menangkap atau meyakini sesuatu yang berupa objek, terutama objek di luar dirinya. Manusia memang suka khilaf gitu, mungkin karena mata mereka melihatnya kedepan, kearah oranglain. Sehingga manusia lupa untuk pertama-tama atau sesekali menengok kearah dirinya sendiri.

Jadi...??

Lanjutin dong bang...?? 

Jadi begini Dek Rika... Ehh..??

To be Continued...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun