Mohon tunggu...
ridhatunisa
ridhatunisa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Saya Ridhatunisa RM Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila

24 Desember 2024   13:03 Diperbarui: 24 Desember 2024   13:03 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Penulis : Ridhatunisa R.M

Dosen Pengampu : Dr. Dinie Anggraeni Dewi, M.pd. M.H 

Pendidikan karakter menjadi salah satu isu penting dalam dunia pendidikan di Indonesia. Di tengah arus globalisasi dan Modernisasi yang kuat, nilai-nilai moral dan etika semakin terpinggirkan dan menyebabkan krisis karakter di kalangan generasi muda. Fenomena kenakalan remaja, Korupsi, dan Tindak kejahatan merupakan sebagian masalah sosial yang menunjukkan lemahnya pendidikan karakter. Untuk mengatasi hal ini perlu ada pendekatan khusus yang sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan, salah satunya adalah pendidikan karakter berbasis Pancasila.

Pendidikan karakter berbasis Pancasila tidak hanya mengedepankan aspek akademis, tetapi juga menekankan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sila-sila pancasila. Nilai-nilai seperti gotong royong, keadilan, dan sikap toleransi terhadap perbedaan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.  Masalah pendidikan karakter dapat dilihat dari kurangnya internalisasi nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Secara khusus, hal ini menjadi tantangan bagi dunia pendidikan untuk merancang model pembelajaran yang efektif dalam menanamkan nilai-nilai pancasila yang meliputi keadilan, ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, serta demokrasi. Dengan demikian, pendidikan karakter berbasis Pancasila menjadi sebuah urgensi yang tidak dapat diabaikan, terutama dalam membentuk pribadi yang unggul dan berintegritas. Melalui artikel ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kebijakan pendidikan dan praktik yang lebih efektif dalam menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis saja tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berintegritas. Dengan demikian pendidikan karakter berbasis Pancasila dapat berperan sebagai landasan dalam membangun bangsa yang baik.

Nilai-nilai Pancasila dalam Pendidikan Karakter

1. Ketuhanan yang Maha Esa menumbuhkan Spiritualitas dan Toleransi 

Pendidikan karakter berbasis Pancasila mengajarkan nilai toleransi dan penghargaan terhadap perbedaan agama dan keyakinan. Sila pertama ini mendorong para peserta didik untuk memiliki kedalaman spiritual, menghargai keberagaman, dan hidup berdampingan dengan penuh kedamaian dan saling menghormati.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Mengajarkan Empati dan Keadilan 

Nilai-nilai kemanusiaan yang terkandung dalam sila kedua mengajarkan peserta didik untuk saling menghormati dan mengedepankan rasa empati terhadap sesama. Pendidikan karakter ini mengajarkan pentingnya perlakuan yang adil terhadap setiap individu tanpa memandang latar belakang sosial, budaya, atau agama.

3. Persatuan Indonesia Menumbuhkan Rasa Nasionalisme dan Solidaritas

Sila ketiga ini menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dalam pendidikan karakter nilai ini diterjemahkan dalam bentuk penguatan rasa nasionalisme, kebanggan terhadap tanah air, serta rasa solidaritas terhadap sesama warga negara.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan Mengajarkan Demokrasi dan Musyawarah 

Sila keempat ini mengajarkan pentingnya demokrasi yang dijalankan dengan musyawarah dan mufakat. Pendidikan karakter berbasis Pancasila membentuk peserta didik untuk terbiasa dalam proses pengambilan keputusan secara bijaksana dan berdasarkan musyawarah. hal ini mengajarkan pentingnya komunikasi yang efektif, menghargai pendapat orang lain, serta bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Mengajarkan Kepedulian Sosial dan Tanggung jawab

Sila kelima ini mengajarkan pentingnya keaddilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam pendidikan karakter nilai ini membentuk kepedulian sosial terhadap mereka yang kurang beruntung, serta pengembangan rasatanggung jawab terhadap kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan. Pendidikan karakter berbasis Pancasila juga menanamkan nilai gotong-royong bahwa setiap individu berperan menciptakan kesejahteraan bersama.

Pendidikan karakter berbasis Pancasila dapat diimplementasikan dalam berbagai aspek kehidupan pendidikan 

1. Integrasi dalam Kurikulum
Pendidikan karakter berbasis Pancasila dapat diintegrasikan dalam kurikulum pendidikan di semua jenjang, mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi.

2. Keteladanan dari Pendidik
Pendidik (guru, dosen, dan tenaga pendidik lainnya) memainkan peran penting dalam implementasi pendidikan karakter berbasis Pancasila. Sebagai teladan, pendidik harus menunjukkan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila, seperti kejujuran, kedisiplinan, rasa tanggung jawab, dan penghargaan terhadap perbedaan.

3. Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
Pendidikan karakter berbasis Pancasila juga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, sekolah, maupun masyarakat. 

Kesimpulan

Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila: Membangun Generasi Unggul dan Berbudi Pekerti

Pendidikan karakter merupakan salah satu aspek penting dalam pembentukan pribadi yang berkualitas dan berakhlak mulia. Di Indonesia, pendidikan karakter berbasis Pancasila menjadi sangat relevan karena dapat membentuk individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki sikap dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa. Melalui pendidikan karakter yang berbasis pada Pancasila, diharapkan dapat terbentuk generasi yang mampu menghadapi tantangan zaman dengan integritas, rasa tanggung jawab, dan cinta tanah air.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun