Nama lengkapmu polymerase chain reaction
Lidah kami tidak kuasa mengejejahmu dengan sempurna
Jangankan orang awam
Profesional kesehatan saja, susah mengucapkannya
Akhirnya kami ambil gampangnya
Pi-si-ar
Bukankah yang penting esensinya?
Usiamu masih dua tahun
Konon, kamu 'a fast and inexpensive technique'
Atau teknik yang cepat dan murah
Nyatanya kamu beda
Kamu lama serta mahal
Pi-si-ar
Sebagai orang kesehatan aku salut sama kamu
Yang cepat sekali terkenal melebihi artis sinetron
Dalam waktu sangat singkat
Kamu dikenal se-antero jagat
Mereka yang tidak sekolah pun paham
Bukan hanya menyebut nama
Mereka pun wajib membelimu
Sebelum bepergian
Terbang khususnya
Apalagi jika ke luar negeri
Bisa berkali-kali
Kamu pasti tidak peduli
Meski hidung dan tenggorokan kami perih
Akhir-akhir ini ada sinyal
Hargamu mulai turun drastis
Dari satu juta lebih, turun jadi Rp 275 ribu lebih sedikit
Murah bagi pejabat, mahal bagi rakyat
Apa mau dikata?
Kamupun hanya alat
Kamu tidak punya perasaan
Karena kamu hasil ciptaan manusia
Pi-si-ar
Tahukah kamu?
Bahwa tidak ada yang kekal
Semua ada masanya
Termasuk kamu
Kalaupun kita belum tahu persis kapan
Yang pasti, suatu hari nanti kamu pasti akan pergi
Pi-si-ar
Kamu tidak perlu pamitan
Tidak masalah
Keberadaanmu hanya mengutungkan beberapa gelintir orang
Pi si-ar
Kehadiranmu tidak kami kehendaki
Kepergianmu apalagi
Makassar, 26 November 2021
Ridha Afzal
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H