Tjut Nya' Dien waktu itu yang usianya juga sudah relatif tua, bersama pasukan kecilnya berjuang melawan Belanda dari hutan belantara di Meulaboh-Aceh. Meski demikian, mampu mengobarkan semangat rakyat Aceh waktu itu. Istri Teuku Umar seorang wanita perkasa, pada zamannya, di tengah hidupnya yang sangat sederhana.
Risma diharapkan demikian. Mampu menyulut semangat kaum perempuan muda khususnya serta generasi muda pada umumnya, yang tengah hidup di jantung hutan beton Surabaya.Â
Memang Risma tidak sedang menghadapi penjajah. Namun sebetulnya tidak kalah sengit, liku-liku perkuangannya membangun kota besar kedua di Indonesia ini. Risma bisa disebut sebagai wanita perkasa di era digital.
Malang, 28 August 2020
Ridha Afzal
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H