Mohon tunggu...
Richo Wignyo Aji Saputra
Richo Wignyo Aji Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 Teknologi Sains Data, Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Kolaborasi Data Science dan AI dalam Meningkatkan Deteksi Dini Penyakit

13 Mei 2023   14:00 Diperbarui: 13 Mei 2023   14:07 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era teknologi yang terus berkembang seperti saat ini, Data Science dan AI menjadi sangat dibutuhkan di berbagai bidang, tak terkecuali di bidang kesehatan. Kolaborasi antara Data Science dan AI ini telah membawa dampak positif dalam bidang kesehatan, salah satunya membantu mendeteksi dini sebuah penyakit.

Dalam pelaksanaannya, analisis data menghasilkan model prediktif yang kemudian diintegrasikan dengan AI akan menghasilkan prediksi penyakit yang lebih cepat dan akurat sehingga mencegah penyakit mencapai tahap yang lebih parah.

Peran Data Science dan AI dalam Bidang Kesehatan Masa Kini

Saat ini, tantangan kesehatan yang semakin kompleks membutuhkan solusi yang lebih inovatif. Data science berperan penting dalam mengolah data medis, menganalisis pola, tren, dan faktor risiko penyakit. Dengan memanfaatkan machine learning, akan dapat menemukan pola-pola tersembunyi dari data serta menghasilkan model prediktif penyakit yang akurat.

Sedangkan untuk AI sendiri berperan penting dalam mempelajari pola dari data medis, termasuk gambar medis dan rekam medis elektronik. Dari kolaborasi ini memungkinkan pembuatan pengembangan sistem yang dapat mengidentifikasi gejala-gejala awal penyakit yang lebih akurat sehingga dapat membantu seorang dokter dalam pengambilan keputusan klinis yang lebih cepat dan akurat.

Contoh Nyata Penerapan Kolaborasi Data Science dan AI dalam Deteksi Dini Penyakit

Sudah banyak penelitian-penelitian yang menunjukkan keberhasilan penerapan kolaborasi Data Science dan AI ini dalam deteksi dini penyakit. Misalnya untuk mendeteksi dini penyakit kanker, mendiagnosis penyakit jantung dengan metode Support Vector Machine (SVM), mendeteksi dini risiko penyakit diabetes dengan menggunakan machine learning, serta masih banyak yang lainnya. dalam deteksi dini penyakit kanker, contohnya, AI digunakan untuk menganalisis gambar medis untuk mengidentifikasi tanda-tanda awal kanker. AI juga digunakan untuk menganalisis data genomik yang berkaitan dengan penyakit tertentu.

Dari contoh-contoh di atas, kita dapat mengetahui bahwasannya kolaborasi data science dan AI memiliki dampak yang signifikan dalam mendeteksi dini penyakit serta dapat memberikan suatu keputusan yang cepat dan akurat dalam hasil klinis.

Potensi Kolaborasi Data Science dan AI pada Bidang Kesehatan di Masa Depan

Kolaborasi antara data science dan AI dalam mendeteksi dini penyakit merupakan sebuah transformasi paradigma dalam pelayanan kesehatan. Pengaplikasiannya dapat bermanfaat dalam pencegahan dan pengendalian penyakit menjadi lebih cepat dan efisien. Ditambah dengan kemajuan Internet of thing (IoT) akan mendukung Kolaborasi ini sehingga akan menjadi potensi yang besar dalam perubahan sistem kesehatan di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun