Mohon tunggu...
Richie Rich Liang
Richie Rich Liang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara

Mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Pendiri Sukses Sempat Dianggap Gila: Menjual Air Putih Kemasan?

30 November 2021   18:57 Diperbarui: 30 November 2021   19:22 559
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada tiga tahun pertama, penjualan Aqua tentu saja merosot penjualannya sehingga Tirto sempat berpikir untuk menutup perusahaannya. Bayangkan saja, Tirto telah mengeluarkan banyak uang dan mendapatkan penolakan dan omongan pedas yang bertubi-tubi.

Kemudian, Tirto melancarkan ide lain dengan mendistribusikan tiga botol Aqua ke toko-toko pinggir jalan untuk melihat proses pasar yang terjadi. Berujung dahsyat, permintaan produk Aqua makin naik dan tiga botol yang tadinya didistribusikan secara gratis, kini mulai dikenai biaya untuk penjualannya.

Kemudian, Tirto memiliki ide lain di luar ekspektasi. Bukannya menurunkan harga jual, melainkan menaikkan harga tiga kali lipat. Lebih mengejutkannya lagi, ide yang digunakan ini merupakan ide yang cemerlang karena masyarakat mulai percaya bahwa air kemasan Aqua mempunyai kualitas yang tinggi karena dilihat dengan harganya yang naik. Di lain sisi, perusahaan asing mulai mengonsumsi Aqua dan hal ini membuat para pekerja Indonesia mulai mengonsumsinya juga.

Seiring berjalannya waktu, produk Aqua mulai digunakan di beberapa restoran glamor dan juga pada perusahaan-perusahaan ternama di Indonesia.

Masyarakat pun mulai berpikir bahwa air Aqua merupakan air yang sehat yang disebabkan oleh beberapa sponsorship, seperti Pekan Olahraga Nasional (PON).

Dengan demikian, produk Aqua diterima dengan baik dan dikenal secara luas di Indonesia. Hingga hari ini, produk Aqua menjadi produk yang digemari oleh masyarakat.

Untuk mencapai kesuksesannya, perlu banyak waktu dan tenaga yang dikorbankan oleh Tirto. Kini, ia dapat membuktikan kepada orang-orang yang dulu meremehkannya bahwa idenya berjalan sangat sukses di Indonesia.

"Banyak orang mengira bahwa memproduksi air kemasan adalah hal yang mudah. Mereka pikir yang dilakukan hanyalah memasukkan air keran ke dalam botol. Sebetulnya, tantangannya adalah membuat air yang terbaik, mengemasnya dalam botol yang baik dan menyampaikannya ke konsumen," ujar Tirto.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun