Mohon tunggu...
Richa Miskiyya
Richa Miskiyya Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Perempuan biasa dengan kehidupan biasa, namun selalu menganggap jika kehidupannya itu luar biasa

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

IndonesiaX, Menggali Potensi Diri dan Karakter Anak Bangsa

23 Januari 2016   00:01 Diperbarui: 20 Mei 2016   22:34 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

            Kenapa begitu? Karena selama ini saya (dan mungkin juga anak-anak muda Indonesia lainnya) sudah terlanjur nyaman dan berada dalam sebuah kotak hingga malas beranjak kemana-mana. Sehingga selama ini saya selalu berusaha untuk maunya main aman saja tanpa mau menggali tantangan-tantangan lain di sekitar saya.

            Saya kuliah di jurusan Komunikasi Penyiaran dan saya merasa kemampuan saya di bidang ini sudahlah mumpuni, namun ketika saya belajar di IndonesiaX dan memilih sebuah topik ‘Introduction to Broadcasting for Television’ oleh NET TV saya pun sadar bahwa pengetahuan yang saya miliki tentang dunia komunikasi dan penyiaran belumlah ada apa-apanya.

            Saat kuliah saya juga akrab dengan organisasi kampus dan mengikuti lebih dari 2 (dua) organisasi, namun ternyata apa yang saya dapatkan di organisasi kampus saja tidaklah cukup, karena apa yang saya lakukan hanyalah di area kampus saja, sehingga bisa dikatakan saya hanya jago kandang.

            Saya begitu merasa tertohok dan tercengang ketika saya mengikuti kursus IndonesiaX dengan topik ‘Self Driving: Are You a Driver or a Passenger?’ oleh Prof. Rhenald Kasali. Rasanya ada rasa sesal karena selama ini saya sudah terlalu lama berada di zona nyaman dan enggan beranjak ke dunia luar. Apa alasannya? Ya, saya takut untuk bersaing, saya takut untuk mencoba, sehingga saya lebih banyak untuk main aman saja.

            Jika dari tampilan luar, saya mungkin terlihat pemberani, namun setelah mengikuti kursus dari Prof Rhenald, saya jadi sadar bahwa apa yang saya tempuh selama ini belumlah maksimal.

            Meski saya baru mengikuti IndonesiaX selama satu bulan, namun saya bisa merasakan manfaatnya, saya bisa menemukan apa passion saya, dan saya bisa menemukan jawaban dari apa yang selama ini membuat saya bingung untuk menentukan masa depan.

            IndonesiaX ini tak hanya bermanfaat bagi anak-anak muda saja, namun juga bermanfaat untuk beragam usia. Basisnya sebagai platform edukasi gratis, membuat IndonesiaX bisa diakses oleh siapa saja tanpa batasan profesi dan usia.

            Meski belum terlalu maksimal karena masih adanya jadwal upload materi yang terlambat, namun saya merasa ada oase perubahan yang bisa diberikan oleh IndonesiaX untuk menggali potensi diri dan membentuk karakter generasi muda ke arah yang positif sehingga memiliki mentalitas yang kuat untuk menghadapi Indonesia di masa depan. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun