Keterkaitan antara nilai dan peran guru penggerak dengan filosofi ki hajar dewantara tentu sangat lekat. Filosofi Ki Hajar Dewantara menjelaskan bagaimana konsep pendidikan dilihat pada perspektif yang seharusnya, dengan mempertimbangkan segala aspek yang berorientasi pada peserta didik. Maka untuk itu diperlukan guru-guru yang mumpuni dan cakap, yang dapat menjadi pemimpin pembelajaran di dalam kelas. Guru-guru yang mampu mewujudkan merdeka belajar dan profil pelajar pancasila di Indonesia. Perubahan pendidikan di Indonesia dimulai dari diri masing-masing guru penggerak, yang kemudian ditularkan pada komunitasnya melalui peran-peran yang dijalankan setelah menjadi guru penggerak. Dalam melakukan peran ini, tentu guru penggerak juga perlu memegang teguh nilai-nilai guru penggerak dalam dirinya.
Jika guru penggerak telah mampu memegang nilai guru penggerak dan menjalankan perannya sebagai guru penggerak, maka merdeka belajar akan dapat diwujudkan sebagaimana filososfi Ki Hajar Dewantara.
3. Ingat kembali refleksi diri Anda pada bagian Refleksi Terbimbing serta ilustrasi yang sudah Anda buat pada Demonstrasi Kontekstual (sebagai gambaran Anda). Apa strategi yang bisa Anda lakukan untuk mencapai nilai tersebut?Â
Imaginasi yang saya telah gambarkan dalam demonstrasi kontekstual yang saya buat adalah menjadi matahari yang memberikan cahaya penerangan bagi Taman Pendidikan Indonesia. Matahari adalah sumber kehidupan, sumber cahaya, dan sumber energi terbesar. Yang harapannya saya mampu menjadi penerang dalam dunia pendidikan, memberikan kontribusi positif bagi perubahan pendidikan di Indonesia. Karena saya sangat yakin bahwa masa depan dan peradaban sebuah bangsa, sangat ditentukan oleh pendidikan. Sementara guru adalah ujung tombak dalam pelaksanaan pendidikan.
Maka untuk mewujudkan imaginasi gambar tersebut, strategi yang bisa saya lakukan antara lain adalah :
- Memperbaiki dan memantaskan diri untuk menjadi teladan bagi siswa-siswi tercinta
- Terus mengembangkan diri dan belajar tiada henti.
- Mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam bentuk aksi nyata di sekolah.
- Menggerakkan komunitas dan ikut mengembangkan diri guru lain.
Â
4. Siapa saja pihak yang dapat membantu Anda dalam mencapai gambaran diri Anda di demonstrasi kontekstual tersebut? Seperti apa perannya?
Pihak yang membantu beserta dengan perannya , adalah :
- Keluarga, menjadi penyuntik semangat utama bagi diri.
- Teman sejawat, menjadi pendukung dan teman berbagi, lalu bersama-sama mewujudkan pembelajaran yang berorientasi pada anak.
- Kepala Sekolah, sebagai pemangku kebijakan dan pembuat keputusan.
- Yayasan, yang memfasilitasi dan menyediakan ruang bagi kebijakan yang akan dilakukan
- Dinas Pendidikan, untuk dapat mensosialisasikan dan membuat kebijakan pada konteks yang lebih luas.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI