Barang Diangkut Sampai Tempat Duduk
Lalu siapa penumpang  kereta api yang biasa menggunakan jasa tenaga porter? Ternyata dari yang masih terlihat muda, keluarga dengan anak, hingga lansia. Tofik lebih suka menyebut pengguna jasanya adalah orang yang kerepotan membawa barang. Tentu, itu sama sekali tak berbatas usia dan bisa berarti siapa saja, baik perempuan maupun laki-laki.
Pernah ada, seorang perempuan yang hanya membawa sebuah tas tapi menggunakan jasa porter. Ada juga penumpang kereta api yang barang bawaannya sangat banyak sehingga tangan kiri dan tangan kanan porter penuh. Â Selain dijinjing, porter juga membawa barang bawaan dengan memanggulnya di pundak.Â
Para porter stasiun sangat mudah ditemui dan dikenali dari seragam merah yang digunakannya di Stasiun Pasar Senen. Selain warna yang sama, di seragam itu terdapat nama porter dan angka porter. Merekalah tenaga pengangkut barang resmi yang diakui PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Para porter ini, ada yang menghampiri mobil yang baru datang ke stasiun.Saat penumpang mulai menurunkan barang, para porter menunggu dengan siap jika penumpang mobil membutuhkan jasanya untuk mengangkut barang. Seandainya calon pengguna kereta api lebih suka untuk membawa barang dan tasnya sendiri maka porter pun menyingkir. Tak ingin memaksa.Â
Namun, jika ada yang membutuhkan jasa angkut barang, para porter siap mengangkat barang penumpang dari lobby stasiun, melewati Zona dua yang merupakan ruang tunggu di stasiun bagi para penumpang yang telah melakukan boarding, hingga sampai sampai di tempat duduk kereta api tujuan.
Kehadiran  porter ini membantu para pengguna jasa kereta api yang membawa banyak barang,terutama menjelang lebaran karena umumnya membawa oleh-oleh untuk keluarga di kampung. Lantaran sudah merupakan pekerjaan sehari-hari,mereka sudah hapal letak kereta, nomor gerbong, hingga nomor tempat duduk.Â
Buat penumpang yang sudah lama tidak mudik dan mau mengurangi repot berat bawa barang, jasa para porter ini bisa jadi pilihan di stasiun kereta api. Setiap kali pulang kampung, saya pun sering menggunakan jasa porter agar tak kelelahan membawa barang.
Dari jauh, beberapa tenaga porter melambaikan tangan ke arah Karminto untuk memanggil. Karminto pamit  menyudahi percakapan  karena para porter dipanggil ke kepala stasiun.Â
***
--Jakarta, dhu250422---