Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Nobar Terakhir di Hari Terakhir Operasional Bioskop XXI Taman Ismail Marzuki

20 Agustus 2019   18:43 Diperbarui: 20 Agustus 2019   18:42 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hari terakhir operasional boskop XXI TIM, masih banyak penonton membeli tiket (dok.windhu)

Tiket menonton XXI TIM di hari terakhir operasional (dok.windhu)
Tiket menonton XXI TIM di hari terakhir operasional (dok.windhu)
Dari segi operasional,  setiap bioskop tetap memutar film sesuai dengan jam yang telah ditetapkan, sejak siang hari sekitar pukul 11.00 hingga pukul 21.00. Empat bioskop menampilkan film-film yang memang tengah tayang, seperti halnya di jaringan bioskop XXI lainnya. Empat film, yakni Bumi Manusia, Perburuan, Wedding Agreement, dan Scary Stories to Tell ini the Dark  ditayangkan.

Dua film di antaranya, yakni Bumi Manusia di studio 1 dan Perburuan di studio 2, yang kami tonton siang hingga sore hari. Bahkan, lantaran masih terkait dengan hari ulang tahun kemerdekaan RI ke-74, dua kali kami menyanyi lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum film ditayangkan.

Selebihnya, selain penjualan tiket, penjualan snack dan popcorn pun tetap ada. Sejumlah pengunjung juga terlihat membelinya untuk camilan saat menonton film yang dipilih.

"Hari ini tetap buka sampai malam, mbak! Film terakhir sekitar jam 9 malam. Besok baru nggak operasional. Mau direnovasi  pihak TIM," kata Putri, salah satu kasir yang bertugas Minggu sore saat ditanya. Perempuan ini mengaku, seperti rekan kerjannya yang lain, akan dipindah ke jaringan bioskop XXI lainnya, setelah bioskop XXI TIM tutup.  

Soft drink dan pop corn tetap tersedia untuk penonton (dok.windhu)
Soft drink dan pop corn tetap tersedia untuk penonton (dok.windhu)

Bioskop, Sebuah Kenangan 

Sebuah bioskop, tentunya menjadi sebuah kenangan manis bagi mereka yang hobi menonton. Saat sebuah bioskop ditutup atau digusur, apapun alasannya, akan menjadi sebuah cerita yang tersimpan. Tentu saja ini terutama bagi mereka yang biasa menonton di tempat itu.  

Saat menyimak obrolan di sebuah grup wa yang saya ikuti, ada yang merasa kehilangan karena biasa menghabiskan waktu untuk menonton di bioskop XXI TIM karena dulu kuliahnya di dekat situ. Ada juga yang karena lokasi rumahnya di dekat situ.

Selain itu, ada juga yang menyayangkan ditutupnya bioskop yang lokasinya langsung berada pada akses jalan. Saat ini nyaris semua bioskop berada di dalam  sebuah pusat perbelanjaan.

Nobar terakhir Komik di depan gedung bioskop XXI TIM, Cikini (foto:babehhelmi)
Nobar terakhir Komik di depan gedung bioskop XXI TIM, Cikini (foto:babehhelmi)
Agung Han, salah satu admin Komik dalam instagramnya pun tak ketinggalan mengunggah foto seluruh peserta nobar marathon komik yang mengenakan pakaian berwarna putih dan merah, berlatarkan tulisan XXI. Lelaki ini dulunya suka memanfaatkan program nonto hemat (nomat) saat masih bekerja di lokasi yang tak jauh dari TIM.

Tulis Agung Han di akhir uraian panjang kalimat instagram tertanggal 18 Agustus 2019 : Satu lagi, yang (sebenarnya) membuat kami sedih, bahwa foto di atas, mungkin akan menjadi foto terakhir beroperasinya XXI TIM. Keesokan hari dan seterusnya, gedung bioskop legendaris ini selesai masa sewa dan tidak diperpanjang.   

Buat saya, foto nonton bersama Komik saat ulang tahunnya ke-5 di  XXI TIM juga akan saya simpan buat kenangan pernah bersama teman-teman di suatu lokasi bioskop yang tidak akan ada lagi di tempat yang sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun