Pencarian untuk menemukan sebuah kunci kotak musik berbentuk telur, membawa Clara (Mackenzie Foy) Â masuk ke dunia petualangan yang penuh warna-warni. Mengajaknya singgah di empat alam yang tidak pernah diketahui dan ditemui sebelumnya. Perjalanan yang membuatnya menemukan hal-hal berarti yang tak pernah terbayangkan.
"Siap melayani, Putri Clara," seorang prajurit berseragam merah membungkuk dalam The Nutcracker and The Four Realms. Â Prajurit itu memberikan salam hormat saat Clara tiba di sebuah jembatan yang akan menghubungkannya dengan 4 alam dunia.
Clara terkejut. Gadis muda ini semula hanya ingin mendapatkan kembali kunci untuk membuka kotak musik berharga. Hadiah natal terakhir yang diterima dari mendiang ibundanya. Seekor tikus telah mencuri kunci itu dan membawanya pergi.
Sayangnya  saat berdua dengan kapten, Clara belum berhasil mendapatkan kuncinya yang hilang. Clara harus berhadapan dengan raja tikus dan gerombolannya.  Selain itu, harus melarikan diri dari  Mother Ginger (Helen Mirren), penguasa Alam Hiburan yang diasingkan.
Kapten Philip kemudian membawa Clara ke istana. Sebagai putri kerajaan, Clara disambut  perwakilan dari tiga alam, yakni Sugar Plum (Keira Knightley) dari Alam Gula-Gula  (Land of Sweets), Hawthorne (Eugenio Derbez) dari Alam Bunga (Land of Flowers), dan Shiver (Richard E Grant) dari Alam Es (Land of Snowflakes). Â
Jika itu sampai terjadi, akan merusak dan menghancurkan alam-alam lainnya. Hanya di tangan Clara, keseimbangan 4 alam yang ada dapat diselamatkan atau semua yang telah diciptakan ratu musnah.
Di sisi lain, sebuah mesin pencipta yang bisa menolong, tidak bisa dibuka karena menurut Sugar Plum, tidak tahu letak kuncinya. Bentuk lubang kuncinya sama dengan hadiah berbentuk telur milik Clara. Â
Benarkah kunci yang sama? Clara harus bisa melakukan yang terbaik, memilih keputusan, dan tepat dalam memilih orang yang bisa dipercaya untuk menemukan kunci yang dibutuhkan dan meloloskan diri dari ancaman yang dialaminya. Â Â Â
Melalui petualangan menakjubkan tiga dimensi yang dialami Clara, penonton  akan dibawa menuju  dunia visual warna-warni  yang memanjakan mata, dalam film The Nutcracker and the Four Realms.  Mulai tanggal 2 November, film produksi Walt Disney Pictures ini sudah tayang di seluruh  jaringan sinema Indonesia.
Cerita Sederhana, tapi Indah
Dibuka dengan adegan membuat penangkap tikus dengan adiknya Fritz, film The Nutcracker and the Four Realms ini fokus pada tokoh utama Clara, yang sangat terpukul  karena meninggalnya ibu yang dicintai.
Dari segi visual, Â film The Nutcracker and the Four Realms unggul dengan gemerlap keindahan yang dihadirkan. Sebuah kisah klasih. Legenda yang membuat penontonnya kagum pada imajinasi yang ditampilkan, seperti halnya menonton film-film disney lainnya.
Belum lagi, adanya suguhan tarian balet dari dua balerina Amerika Serikat Misty Copeland dan ballerino Ukraina Sergei Polunin yang sangat menyenangkan untuk ditonton.
Akting kedua aktor pemenang oskar ini tetap menjadi daya tarik dan pengikat jalinan cerita yang memikat. Film ini diadaptasi dari dongeng terkenal ciptaan oleh E.T.A Hooffmann berjudul The Nutcracker and the Mouse King, yang terbit pertama kali pada tahun 1816.Â
Kisah yang diangkat The Nutcracker and the Four Realms bisa dibilang sederhana dan ringan buat orang dewasa, tapi justru menjadi kekuatan dalam film. Anak-anak akan mudah mencernanya, sehingga memang sangat cocok ditonton oleh seluruh anggota keluarga, dari semua kelompok umur. Â Â
Disney memang unggul dalam  menyajikan film dengan muatan pesan  moral yang positif dan apik kepada penontonnya.  Meski agak sedikit geli dengan penampilan gerombolan tikus dan kumpulan badut loncat yang mungkin agak menakutkan bagi  bocah kecil.
Everything you need is inside, tulisan yang menyertai hadiah kotak musik inilah salah satu pesan yang disampaikan. Bukan cuma sekedar tulisan. Apa sebenarnya yang bisa ditemukan?
Anak-anak yang menonton bisa memperoleh pesan untuk bertindak dengan berani, penuh percaya diri dan keyaninan. Kemampuan mengenali orang yang dapat dipercaya dan belajar jika dalam hidup ada kemungkinan sebuah pengkhianatan.
Sambil menonton, soundtrack lagu film The Nutcracker and The Four Realms seluruhnya enak untuk didengar. Â Mulai dari The Nutcracker and the Four Realms, Presents from Mother, Drosselmeyer, Clara's New World, Mouserinks, Just a Few Questions, Sugar Plum and Clara, The Fourth Realms, The Polichinelles, Clara Finds the Key, The Waterfall, The Bridge Fight, Clockwork Mice, The Machine Room Fight, Â Queen Clara.
The Nutcracker Suite oleh Lang Lang, Fall On Me, duet Andrea Bocelli dan  Matteo Bocelli, dan  Just A Girl No Doubt yang dinyanyikan The Brix  akan membuat betah menonton film hingga selesai ditayangkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H