Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Nyamannya Tinggal dan Hidup Sehat di Lingkungan Hijau Alam Sutera

19 Februari 2017   23:59 Diperbarui: 20 Februari 2017   00:24 1494
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fasilitas panic button tersebar di 126 titik untuk memantau keamanan dan lalu lintas di sepanjang jalan Alam Sutera (dokpri)

Panic button dilengkapi  dengan voice dan video security system yang membantu dan memudahkan warga  bila terjadi sesuatu, misalnya saja terjadi  kecelakaan atau kemungkinan tindakan kejahatan.  Komunikasi secara langsung yang terhubung dengan Alam Sutera Command Center (ASCC) sebagai pusat pengendalian keamanan,  membuat petugas patroli langsung bergerak cepat ke warga atau lokasi yang membutuhkan pertolongan. Maklum saja, kawasan Alam Sutera tidak hanya dilintasi oleh para warga penghuni saja.

“Kami datang kurang dari sepuluh menit,” kata Warsim, pimpinan petugas yang datang bersama sejumlah petugas patroli dalam simulasi panic button.

Alam Sutera Command Center (dokpri)
Alam Sutera Command Center (dokpri)
Kamera CCTV yang terus memantau selama 24 jam, tersebar di 126 titik. Selain dengan dilakukannya patroli. Di Command Center, kami menyaksikan deretan televisi  berjumlah 101 buah untuk memonitor lalu lintas dan parkir liar, pertolongan darurat, pengawasan darurat terhadap masalah seperti antisipasi ketinggian air, area terbakar, jalan tol, laporan masuk melalui panic button, hingga pendeteksian shuttle atau lokasi Suteraloop. “Kami sudah terbiasa mengawasi setiap monitor yang ada dan langsung terdeteksi,” ujar petugas di Command Center.

Monitoring ci Command Center (dokpri)
Monitoring ci Command Center (dokpri)
Akses yang Mudah

Hunian dengan keunggulan Smart Township. Itu disampaikan Lilia Sukotjo (Sales Director PT Alam Sutera Realty TBK) dalam talkshow yang dilakukan usai kompasianer  visit kawasan Alam Sutera.

Ibu yang ramah dan langsung menyalami satu persatu kompasianer ini mengatakan, untuk membangun konsep suatu smart city, Alam Sutera yang awalnya beranjak dari dunia tekstil  dan kemudian mengembangkan industri properti selama lebih 20 tahun, sejak tahun 1994, telah belajar dari 17 konsultan di berbagai negara.

Kawasan Komersial Flavor Bliss (dokpri)
Kawasan Komersial Flavor Bliss (dokpri)
Sebuah smart township harus memiliki akses yang mudah. Penghuni di beberapa cluster di Alam Sutera dapat menikmati teknologi Fiber to the Home (FTTH) dengan layanan quad play (Home Internet Broadband+Home TV+Phone+CCTV). Selain itu, terdapat adanya fasilitas free wifi di area publik.

Kemudahan akses lainnya? Ya, sudah tentu adanya suteraloop dengan empat linem yakni merah, biru, kuning, dan hijau sebagai transportasi internal untuk mobilitas warga yang dilengkapi GPS dan fasilitas Panic Buton.

Untuk mencapai kawasan Alam Sutera dari luar, siapa pun juga bisa melalui Jl Raya Serpong dan Jl. Bhayangkara/Graha Bintaro untuk para pengunjung dari Tangerang maupun Serpong. Jika dari Jakarta, ada akses melalui tol Alam Sutera.  

 Hidup yang Berkualitas

Membangun suatu perumahan tidak hanya begitu jadi selesai. Melainkan harus ada keberlanjutannya, yakni untuk para penghuninya dan juga bagi para pengembangnya. “Tidak hanya membuat produk. We create live,” kata Lilia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun