Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bebas Belajar Tanpa Batas Lokasi dan Waktu Melalui E-Learning

4 Juni 2016   01:00 Diperbarui: 4 Juni 2016   01:36 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuliah Online Haruka Edu

Diskusi mengenai kuliah online HarukaEdu dan para kompasiener (foto:riapwindhu)
Diskusi mengenai kuliah online HarukaEdu dan para kompasiener (foto:riapwindhu)
E-learning, selain ada kursus online, juga ada kuliah online. Bedanya, jika kursus online selesai dalam beberapa pekan, kuliah online serupa dengan kuliah biasa di perguruan tinggi. Cuma saja, tidak melalui tatap muka setiap hari. Perkuliahan dilakukan dengan online.

Mengenai kuliah online, CEO HarukaEdu, Novistiar Rustandi dalam  Kompasiana Nangkring bersama HarukaEdu, Sabtu, 30 April 2016 lalu, di Pomelotel mengatakan, kuliah online ini dapat menjadikan solusi bagi siapa pun yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.   

Di website-nya HarukaEdu menyajikan kelas online dan kuliah online. Dibukanya kesempatan berkuliah online ini didasarkan atas adanya data jika hanya 8 juta dari  111 juta orang, memiliki gelar sarjana.  Sebanyak 30 juta pekerja, ternyata  hanya memiliki pendidikan SMA dan Diploma 3. Dengan pendidikan yang dimiliki itu, gaji yang diterima berada dibawah upah minimum regional (UMR). Perusahaan umumnya mensyaratkan pendidikan sarjana bagi para calon pelamar kerja jika ingin mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi.

Berdasarkan survey yang dilakukan pada 1.200 orang, sebanyak 72 % menyatakan keinginan untuk berkuliah lagi. Solusi yang memungkinkan bagi para pekerja ini untuk tetap melanjutkan pendidikan hingga jenjang sarjana adalah dengan perkuliahan karyawan di malam hari ataupun akhir pekan.

Sayangnya, terkadang jam kerja yang hingga sore hari, belum lagi ditembah kemacetan, misalnya di Jakarta, telah membuat seseorang terkadang menunda ataupun tidak bisa berkuliah karena daya tempuh yang tidak memungkinkan. Belum lagi, lelah yang dirasakan usai bekerja. Apalagi jika yang sudah berkeluarga, keterbatasan waktu adalah halangan sekaligus tantangan yang tidak bisa dihindari. Itu juga yang pernah saya hadapi. 

Belum lagi, biaya perkuliahan yang cukup mahal, misalnya saja kelas ekstensi. Perkuliahan online yang mulai muncul ditawarkan beberapa kampus ternama, juga tidak bisa dikatakan murah. Khususnya, untuk seorang pekerja yang hanya bergaji UMR. HarukaEdu mencoba menawarkan perkuliahan yang terjangkau baik dari harga maupun kesetersediaan waktu, melalui Learning Mangement System (LMS). 

Para mahasiswa sudah dapat mengakses materi perkuliahan melalui video, audio, transkrip dan presentasi. Jadwal kuliah yang fleksibel dan waktu perkuliahan yang cepat. Lebih asyiknya, kuliah online juga mendapatkan ijazah, seperti halnya pada perkuliahan tatap kuliah pada umumnya.  Ijazah ini dapat diperoleh tentu saja setelah menyelesaikan tugas akhir dan menjalani sidang dari para penguji, secara online.

Saat ini, HarukaEdu bekerja sama dengan tiga perguruan tinggi, yakni The London School Of Public Relations Jakarta (LSPR) untuk jenjang S2. Universitas Wiraswasta Indonesia dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STEI) untuk jenjang S1. Dosen-dosen yang memberikan materi kuliah online sekelas dengan yang mengajar pada kuliah tatap muka. Ke depannya, Haruka Edu akan bekerja sama dengan banyak universitas dan program. Selain juga mengadakan kelas gratis.  

Saat ini tidak ada alasan untuk maju. Seperti kata Mandela, jika pendidikan adalah sebuah senjata. Ya, senjata untuk mendapatkan penghasilan lebih baik, hidup yang lebih layak, pertemanan yang lebih luas, memperbanyak kesempatan, dan meningkatkan status sosial di masyarakat.Kesempatan untuk mengubah nasib melalui solusi pendidikan yang melintasi batas dan waktu, dengan E-learning. Selalu ada ada jalan jika ada kemauan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun