Di tengah malam yang sunyi, Pasar Sudirman Pontianak, Kalimantan Barat, menjadi panggung tragedi. Kebakaran ganas telah merayap, merenggut kehidupan 45 kios dengan anggun yang berdiri tegak di antara Jalan Nusa Indah 1 dan Jalan Nusa Indah 2. Â peristiwa tragis ini terjadi pada pukul 23.00 WIB, dunia bisnis terlihat seperti mimpi buruk yang tak berujung, ditinggalkan dalam kegelapan. Minggu 17 September 2023
Dalam bayangan yang sepi, Kapolsek Pontianak Kota, AKP Eeng Suwenda, memberikan gambaran awal tentang malapetaka ini. Dua blok kios, dengan seluruh keindahannya yang tersusun rapi, kini terbakar habis. Lebih dari 45 kios yang semula dipenuhi dengan warna-warni pakaian, jejak langkah dalam sepatu, rahasia jahitan yang cermat, dan aroma kopi yang memikat, kini hanyalah sisa-sisa hitam yang terbakar habis.
Cerita malam itu dimulai dari api yang muncul pertama kali di salah satu sudut Jalan Nusa Indah 1. Namun, seperti tragedi besar lainnya, ia dengan cepat menjalar, menyulut kios-kios sekitarnya dalam gemuruh api yang tak terbendung, menghapus mata pencaharian dan mimpi yang dibangun dengan susah payah.
Dalam suasana yang penuh duka, pandangan semua orang kini terarah kepada harapan pemulihan yang kelak akan datang, serta solidaritas yang tak tergoyahkan yang mungkin akan muncul dari tangan-tangan yang terbuka. Semua akan menunggu saat cahaya akan kembali menyinari langit Pasar Sudirman, membangkitkan kembali jiwa perdagangan yang pernah gemilang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H