What kind a teacher am I going to be….?
Berikut gambaran saya 3 tahun ke depan :
Pendidikan guru Penggerak selama 6 bulan, saya dapat menjadi guru pengeerak yang dapat melaksanakan Filosofis Pemikiran Ki Hajar Dewantara yaitu menjadi guru yang dapat memimpin pembelajaran berpusat pada anak, kreatif dan dapat menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dengan memperhatikan setiap karakteristik anak sehingga disesuaikan dengan kodrat alam, dan juga berinovasi dalam menciptakan pembelajaran yang bisa membawa anak kapada kodrat jamannya, dan juga mampu menggerakkan ekosistem sekolah dengan sehingga dapat tercipta pembelajaran yang baik guna mewujudkan merdeka belajar.
Setelah saya mengikutiDan nilai – nilai yang harus saya kuasai guna dapat mewujudkan gambaran tersebut adalah :
Guru yang…..
Berpihak pada murid
Kolaboratif
Mandiri
Reflektif
Inovatif
1. Berpihak pada murid
Menuntun dan membimbing anak – anak melakukan proses pembelajaran yang sesuai dengan tahapan umur dan juga yang dapat mengembangkan 6 aspek perkembangan anak usia dini yaitu meliputi :
a. Nilai Moral dan Agama meliputi kemampuan mengenal nilai – nilai agama yang dianutnya, melaksanakan tata cara beribadah, berakhlak mulia, menghormati kepercayaan agama lain.
Dengan melakukan kegiatan : Beribadah bersama, melakukan pembiasaan perilaku positif di sekolah : mengucapkan salam, mengucapkan terima kasih, sayang kepada teman, mengisi pujian di gereja, saling mendoakan
b. Kognitif meliputi menimbulkan sisi kreatif anak dengan memperkenalkan anak dengan lingkungan sekitarnya
Dengan melakukan kegiatan :
Pembelajaran dengan metode percobaan, sehingga anak menemukan sendiri pengetahuannya, Mengenalkan anak – anak tentang lingkungan alam ( hewan, tanaman, cuaca ) lingkungan sosial ( lingkungan sekitar anak : keluarga, teman, tempat tinggal ), dan juga mengenalkan anak dengan teknologi sederhana seperti membuat telepon-teleponan, mobil – mobilan, dll ), dan juga mengajarkan cara menggunakan teknologi sederhana ( telepon, lampu, kipas angin, dll )
c. Sosial Emosional meliputi menumbuhkan rasa memiliki kesadaran diri, tanggung jawab, mandiri dan peduli
Dengan melakukan kegiatan :
Berbagi cerita sehingga menimbulkan rasa berani anak untuk mau menyampaikan pendapatnya, membuat peraturan kelas bersama – sama, belajar mengantri pada saat makan bersama, dapat sekolah sendiri dengan makan sendiri dan pergi ke toilet sendiri. Dan juga melakukan persembahan mengumpulkan uang guna keperluan sosial di sekolah ( sakit, kedukaan, dll )
d. Bahasa, meliputi menumbuhkan kemampuan anak untuk memahami bahasa
Dengan kegiatan :
Menanamkan budaya literasi di kelas, dan kegiatan pengenalan huruf dan angka sambil bermain
e. Fisik Motorik meliputi membangkitkan kemampuan anak untuk dapat mengetahui dan menggunakan anggota tubuh untuk melakukan segala aktifitas. Dan pengenalan pola hidup sehat.
Dengan kegiatan :
Senam bersama, Makan bersama dengan menu 4 sehat 5 sempurna, Jumat bersih, olah raga bersama, bermain bersama.
f. Seni meliputi menumbuhkan perilaku anak untuk memiliki sikap yang estetis dan menyukai aktivitas seni.
Dengan kegiatan :
Membuat dan menampilkan karya seni dalam bentuk seni musik, seni tari dan gerak dan juga dalam bentuk gambar, lukisan dan bentuk seni yang lain.
2. Mandiri
- Aktif mengikuti kegiatan KKG (Kelompok Kerja Guru) dan Komunitas Guru dalam lingkungan IGTKI dan PGRI
- Mengikuti pelatihan yang mendukung kualitas pembelajaran baik yang dilakukan daring maupun luring.
- Banyak membaca literasi tentang pendidikan usia dini dan pembelajaran
3. Kolaboratif
Menjalin kerjasama yang baik dengan rekan guru didalam memperbaiki proses pembelajaran, saling memberi masukan dan kritikan dikala mereviuw hasil dari pembelajaran, Dan bersama – sama mencari solusi yang terbaik untuk meningkatkan pembelajaran. Dan juga menjalin kerjasama dengan orangtua murid/komite didalam mensukseskan program sekolah, dengan kegiatan menghadirkan orangtua murid atau yang mempunyai profesi yang dapat menjadi narasumber yang cocok dengan tema yang diajarkan , contoh : dokter, koki, perawat, polisi dll, dengan juga dengan melibatkan orangtua dalam kepanitiaan kegiatan sekolah.
4. Reflektif
Dengan melakukan intropeksi diri akan kekurangan yang ada pada diri, dengan meminta saran dan masukkan dari pengawas sekolah, kepala sekolah, rekan sejawat dan juga dari orangtua murid, dan terus belajar hingga mampu menjadi guru yang lebih baik lagi.
5. Inovatif
Dengan melakukan inovasi pebelajaran yaitu membuat media pembelajaran yang menarik dengan menggunakan bahan habis pakai, melakukan metoda pembelajaran yang bervariasi menggunakan teknologi ( komputer, laptop, handphone, LCD, Streaming Youtube, zoom, menggunakan aplikasi pembelajaran baik yang disediakan pemerintah maupun sumber lainnya), dan memberdayakan atau memanfaatkan barang atau sumber daya yang ada disekitar lingkungan sekolah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H