Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Frugal Living: Hidup Hemat, Antara Pilihan dan Kebermaknaan

5 Januari 2025   21:30 Diperbarui: 8 Januari 2025   05:32 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tantangan dan Persepsi

Meski memiliki banyak manfaat, frugal living tidak lepas dari tantangan. Di tengah masyarakat yang gemar pamer (show off), mereka yang memilih hidup sederhana sering kali dianggap pelit atau ketinggalan zaman. Selain itu, disiplin untuk menahan keinginan bukanlah hal yang mudah, terutama di era media sosial yang penuh godaan visual.

Namun, mereka yang menjalani gaya hidup ini tahu betul bahwa kebahagiaan tidak terletak pada materi. Kebahagiaan sejati datang dari rasa cukup, hubungan yang bermakna, dan kehidupan yang seimbang.

Inspirasi Frugal Living

Inspirasi frugal living dapat datang dari berbagai sumber yang menekankan pada kehidupan yang lebih sederhana namun penuh makna. Salah satu contohnya adalah filosofi hidup yang dijalani oleh orang-orang yang memilih untuk hidup dengan lebih sedikit barang, namun lebih banyak pengalaman.

Mereka sering kali lebih memilih untuk menggunakan barang-barang yang sudah ada dan mencari cara kreatif untuk memanfaatkan sumber daya secara maksimal, alih-alih membeli barang baru. 

Buku seperti The Simple Path to Wealth oleh JL Collins dan The Minimalists oleh Joshua Fields Millburn dan Ryan Nicodemus mengajarkan bagaimana hidup dengan bijak dan hemat dapat membawa kebahagiaan yang lebih besar.

Selain itu, banyak inspirasi juga datang dari mereka yang telah berhasil mengatur keuangan dengan bijak, seperti pasangan yang memilih untuk tinggal di rumah sederhana dan berinvestasi untuk masa depan, atau keluarga yang rutin merencanakan anggaran dan menikmati kebersamaan melalui kegiatan murah namun bermakna.

Dengan mengurangi fokus pada konsumsi dan lebih menghargai hal-hal yang bersifat abadi, mereka yang menjalani frugal living menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup yang lebih seimbang.

Manfaat Frugal Living untuk Indonesia

Frugal living memiliki manfaat besar bagi Indonesia, baik secara individu maupun sebagai bangsa. Dari sisi ekonomi, penerapan gaya hidup hemat oleh masyarakat dapat mengurangi tingkat konsumsi berlebihan, sehingga mendorong efisiensi dalam penggunaan sumber daya alam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun