Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menjadi Guru Populer

9 Agustus 2023   18:24 Diperbarui: 9 Agustus 2023   19:43 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi guru yang disiplin tentu bisa mendongkrak kepopuleran guru di sekolah. Ketika mereka melihat saya berjalan ke arah mereka, mereka lari. "Hah, ada Bu Riana!" Begitu teriak mereka.

Saya pun kaget. Saat menoleh, sayapun melihat mereka memakai sendal atau baju keluar. Ini biasanya dilakoni siswa putra. Mereka terkadang mencuri waktu bermain bola padahal di jam belajar.

Mereka memang masih begitu lugu. Mereka tak menyadari bahwa akibat teriakan mereka, saya melihat pelanggaran mereka. Saya pun menyuruh diganti bila sendal. Memasukkan baju bila baju keluar. Saya minta mereka push-up sebagai sanksi.

Terkadang saya usil menanyai sanksi yang mereka mau. Menyanyi, menghafal Quran, atau berinfak. Kadang mereka dengan kekanakan meminta push-ap saja. He he he. Mereka bertambah happy bila saya beri korting. Harusnya push-up 20 dikorting 5 menjadi 15.

Keempat, Menjadi Seorang Guru Profesional

Menjadi guru profesional merupakan profesi yang sangat mulia. Kita bisa membentuk karakter, kualitas, dan masa depan mereka. Pendidikan di sekolah menjadi pintu peradaban mereka di dunia.

Pintu tersebut tak akan terbuka kecuali dengan satu kunci saja. Seorang atau sosok guru yang peduli dengan peradaban mereka di dunia tentu penting. Bersikap seperti tugas mereka sangat penting. 

Misalnya kita memposisikan diri layaknya mereka, murid yang hanya tua satu malam dengan mereka. Ketika mereka ditagih menghafal, guru pun harus hafal. Ketika mereka setor hafalan, guru pun tak melihat buku.

Nanun, ketika guru tak hafal akan hal yang ditagih, merekapun kurang antusias. Mereka kurang semangat. Ketika guru tampil profesional, mereka pun akan profesional menjadi murid.

Itulah beberapa tips agar menjadi guru populer di sekolah. Jangan lupa sesekali meluangkan waktu untuk berbagi cerita dengan mereka. Mereka juga bisa cool. Mereka juga bisa menjadi sohib yang keren buat kita. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun