Mohon tunggu...
Riana Dewie
Riana Dewie Mohon Tunggu... Freelancer - Content Creator

Simple, Faithful dan Candid

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama FEATURED

Jangan "Update" 3 Hal Ini di Media Sosial, Bahaya!

25 Maret 2015   09:36 Diperbarui: 4 April 2017   17:20 27574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Curhat di sosial media - sumber gambar: sapiperjaka.com

Akhir-akhir ini banyak orang hobby selfie dan diupload ke sosial media. Hal ini tak ada salahnya jika niatnya memang sekedar hanya untuk menajamkan eksistensi kita di sosial media. Namun apa jadinya jika yang kita upload tersebut adalah foto tak senonoh yang seharusnya menjadi koleksi pribadi, bukan santapan publik?

Foto tak senonoh yang saya ketahui sering menjadi perbincangan adalah foto sepasang remaja yang melakukan adegan ‘kurang beretika’ saat selfie. Atau foto seorang remaja wanita yang sengaja mempertontonkan kemolekan tubuhnya di publik.

Berikut adalah contoh foto tak senonoh yang seharusnya tidak dipublikasikan :

Foto Remaja yang Tak Layak Dipublikasikan - Sumber gambar : editan dari www.modifikasi.com
Foto Remaja yang Tak Layak Dipublikasikan - Sumber gambar : editan dari www.modifikasi.com
Atau kasus seorang bernama Danang Sulistyo yang gemar menembak mati kucing dan menguploadnya ke sosial media sehingga dia harus berurusan dengan hukum :

Membuat Status dan Upload gambar setelah menembak kucing - sumber gambar : www.merdeka.com
Membuat Status dan Upload gambar setelah menembak kucing - sumber gambar : www.merdeka.com
Walaupun itu menyangkut kehidupan pribadi, namun jika masyarakat merasa bahwa itu kurang beretika atau tak manusiawi, maka kita harus berani menanggung akibatnya.

Berbagai kasus diatas sungguh mengingatkan kepada kita betapa pentingnya menjaga tingkah laku dan tutur kata saat masuk di sosial media. Hendaknya kita bisa menjaga diri, menghargai perasaan orang lain dan tahu mana yang baik atau buruk untuk dipublikasikan sehingga kita pun di sosial media dapat menciptakan sebuah image sebagai seseorang yang berkepribadian baik dan bijaksana. Bagaimana contohnya? Berikut status yang bernilai positif & patut Anda teladani :

Status bernilai Motivasi untuk pasangan - sumber gambar : beautifulnara.com
Status bernilai Motivasi untuk pasangan - sumber gambar : beautifulnara.com
atau

Status Positif yang patut dicontoh - sumber gambar : desmav3.wordpress.com
Status Positif yang patut dicontoh - sumber gambar : desmav3.wordpress.com
Dan ingat, jangan dengan mudah untuk menerima pertemanan dari orang yang belum kita kenal. Kita harus tahu betul siapa dia, minimal siapa saja teman dia yang juga menjadi teman kita di sosial media karena kita pun butuh privasi, kenyamanan dan keamanan dalam bergaul di dunia maya.

Demikianlah yang dapat saya sampaikan terkait dengan berbagai kesalahan yang terkadang kurang kita sadari saat update status di sosial media. Semoga kedepannya kita semua semakin memahami arti pentingnya saling menghargai di sosial media agar jalinan persahabatan & kebersamaan semakin erat bersama para nitizen lainnya.

Salam, Riana Dewie.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun