Mohon tunggu...
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian)
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian) Mohon Tunggu... Penulis - Sang pemerhati abadi. Pemimpin bagi dirinya sendiri.

Hamba Allah dan Umat Muhammad Saw. 🌏 Semakin besar harapan kepada Allah melebihi harapan kepada makhluk-Nya, semakin besar pula potensi dan kekuatan yang kita miliki 🌏 Link Akun Pertama: https://www.kompasiana.com/integrityrian 🌏 Surel: indsafka@gmail.com 🌏

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hikmah Banjir Nabi Nuh, Proses Sortir Kemanusiaan untuk Kelangsungan Peradaban yang Terulang

28 Desember 2022   06:00 Diperbarui: 28 Desember 2022   07:51 1137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Stop Hoaks (aptika.kominfo.go.id)
Stop Hoaks (aptika.kominfo.go.id)

Apabila kita cenderung mudah menerima berita hoaks, maka dipertanyakanlah kejujuran kita semasa hidup di alam dunia ini. Orang jujur cenderung mendapati berita yang terpercaya. Sementara orang-orang yang tidak lepas dari kebohongan-kebohongan maka ia mudah termakan berita bohong, karena tak pernah ber-tabayyun atau mengkroscek berita yang didapatinya.

Bertabayyunlah (dppai.uii.ac.id)
Bertabayyunlah (dppai.uii.ac.id)

Orang-orang yang mudah termakan berita bohonglah apalagi yang membuat dan menyebarkannya, yang kemudian akan mengalami kebinasaan saat proses sortir kemanusiaan yang ditandai gejolak alam. Begitupun orang-orang anti cinta-kasih juga keimanannya kepada Allah tidak dirasakan oleh Hati dan diketahui realitas kebenarannya oleh akal, juga orang-orang yang menyalahgunakan ilmu pengetahuan untuk mengeksploitasi fisik, mental dan harta yang dimiliki sesamanya. 

Maka bertaubatlah sebelum terlambat dan segera lakukan perbaikan diri, dan jika mengakibatkan kerugian pada sesama, gantilah kerugian itu secara adil (tidak menyebabkan perselisihan).

Nah.

Termasuk golongan manakah saya?

Jawaban ada dalam nurani masing-masing.

Tertanda.
Aa Rian (Indrian Safka Fauzi)
Cimahi, 28 Desember 2022.

Aa Rian untuk Kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun