Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Malam Hari di Taman Edelweiss Park Wonokitri

11 Januari 2024   21:09 Diperbarui: 11 Januari 2024   22:41 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: @Riami7482


Oleh: Riami

Putihmu tampak menyala di gelap sunyi
Menafakuri diri, harum mewangi
Edelweis adalah serumpun doa keabadian
Dalam jiwa penuh kasih

Di sini bunga dan daun bergerak lirih
Seirama alunan angin
Menuju hening
Dan tak hiraukan kerling

Masih kukenang parasmu yang elok
Yang tak bisa kupetik
Tak mampu aku membawamu pulang
Sebab cinta yang sejati telah merawatmu sepenuh hati
Di taman wonokitri
Doa-doa pun bertemu di malam sunyi
Semoga kita sama-sama abadi dalam kisah pengabdian
Di bumi

Taman Edelweis, 6 Januari 2024

Ilustrasi gambar: @Riami7482
Ilustrasi gambar: @Riami7482
Tentang Penulis

RIAMI
Mengajar di SMPN 2 Pakisaji Malang. Aktif bergiat menulis di Sekolah Menulis Elipsis, Competer Indonesia. Menganyam kata-kata menjadi Bahagia. FB: Ria Mi, IG Riami7482. Berkarya di Kompasiana.com. Tiras Time, dan media online lain dan beberapa majalah antara lain Elipsis dan HOMAGI. Menulis beberapa buku antara lain buku kumpulan puisi berjudul: Sajak Biru, Tentang Matahari. Cernaknya pernah dimuat di majalah Kedaulatan Rakyat Jogja, Nusantara Bertutur dan majalah Elipsis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun