Perubahan dalam Pemikiran:
1.Dari Fokus pada Kekurangan ke Fokus pada Kekuatan:
Sebelum: Saya cenderung melihat masalah dan kekurangan sebagai hambatan. Sesudah: Saya mulai melihat setiap tantangan sebagai peluang untuk tumbuh dan berkembang. Saya lebih fokus pada potensi dan kekuatan yang dimiliki sekolah, guru, dan siswa.
2.Dari Pasif Menjadi aktif:
Sebelum: Saya merasa pasif dan menunggu arahan dari atasan. Sesudah: Saya lebih proaktif dalam mencari solusi dan inisiatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Saya merasa memiliki peran yang lebih besar dalam memajukan sekolah.
3.Dari Berorientasi pada Tugas Menjadi Berorientasi pada Hasil:
Sebelum: Saya lebih fokus pada menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap pembelajaran siswa. Sesudah: Saya lebih berorientasi pada hasil yang ingin dicapai, yaitu meningkatkan kualitas pembelajaran siswa.
4.Dari Individual Menjadi Kolaboratif:
Sebelum: Saya lebih sering bekerja sendiri dan kurang melibatkan rekan sejawat. Sesudah: Saya lebih menyadari pentingnya kerjasama tim.
5.Dari Konservatif Menjadi Inovatif:
Sebelum: Saya mungkin merasa takut untuk mencoba hal-hal baru. Sesudah: Saya lebih berani untuk bereksperimen dan mencoba pendekatan baru dalam pembelajaran
Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI