Mohon tunggu...
Ria Amellia
Ria Amellia Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa

Menulis, mendengar musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perjuangan Perempuan dalam Mencapai Kesetaraan Gender di Tempat Kerja

24 Juni 2024   10:44 Diperbarui: 24 Juni 2024   11:04 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang diampu oleh 

Dewi Ulfah Arini

Penulis : Ria Amellia Rahmawati 

Prodi : Akuntansi S1

Isu kesetaraan gender di tempat kerja muncul karena adanya ketidakadilan dan diskriminasi yang menghalangi perempuan untuk memiliki kesempatan yang sama dengan pria dalam berbagai aspek pekerjaan. Isu kesetaraan gender di tempat kerja telah menjadi perhatian utama dalam agenda pembangunan global. Meskipun ada kemajuan, tantangan seperti kurangnya representasi kepemimpinan, ketidaksetaraan gaji, pelecehan dan diskriminasi menjadi penghalang utama.

Berikut alasan isu kesetaraan gender perempuan di tempat kerja yang menjadi perhatian utama:

1. Kurangnya representasi kepemimpinan : Perempuan dianggap tidak cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan kemampuan kepemimpinan yang tinggi. Sehingga perempuan seringkali menghadapi hambatan untuk naik ke posisi kepemimpinan.

2. Ketidaksetaraan Gaji : Perempuan kerap kali dibayar lebih rendah daripada pria untuk pekerjaan yang setara. Hal ini juga merupakan salah satu diskriminasi paling jelas ditempat kerja.

3. Pelecehan dan diskriminasi : Perempuan juga sering mengalami pelecehan seksual dan diskriminasi di tempat kerja, Hal ini membuat lingkungan kerja yang tidak aman dan mendukung bagi perempuan.

4. Akses pendidikan : Perempuan sering kali kurang dalam memiliki akses kependidikan yang diperlukan untuk maju dalam karir mereka. Hal ini bisa disebabkan kurangnya dukungan atau pendanaan untuk pendidikan lanjutan.

Adapun beberapa upaya mengatasi tantangan tersebut, Berikut langkah yang dapat diambil:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun