2. Pengembangan Karir
Menurut Mondy dalam buku (Mulyadi, 2022), menyatakan bahwa pengembangan karir adalah pendekatan formal yang digunakanorganisasi untuk memastikan bahwa orang dengan kualifikasi dan pengalaman yang tepat tersedia jika dibutuhkan.Rivai dan Sagala menyatakan bahwa pengembangan karir terdiri dari peningkatan pribadi yang dilakukan oleh seseorang dalam mencapai rencana karir pribadinya. Menurut Mangkunegara dalam buku  (Mulyadi, 2022), pengembangan merupakan suatu proses pendidikan jangka panjang yang mempergunakan prosedur sistematis dan terorganisasi yang pegawai manajerialnya mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritis untuk mencapai tujuan yang umum. Dengan demikian, istilah pengembangan lebih ditunjukan pada pegawai tingkat manajerial untuk meningkatkan kemampuan konseptual,kemampuan dalam pengambilan keputusan dan memperluas human relation.
Tujuan Pengembangan KarirÂ
Berdasarkan peraturan pemerintah nomor 11 tahun 2017, pengembangan karier merupakan manajemen karier yang harus dilaksanakan.
Tujuan pengembangan karier yaitu:
- Memberikan kejelasan dan kepastian karier kepada pegawai.Â
- Menyeimbangkan antara pengembangan karier pegawai dan kebutuhan organisasi.Â
- Meningkatkan kompetensi dan kinerja pegawai.
- Mendorong peningkatan profesionalitas pegawai.
Tahapan Pengembangan KarirÂ
Menurut Meldona, untuk mengarahkan pengembangan karir agar dapat memberikan keuntungan bagi individu dan perusahaan, maka departemen sumber daya manusia dapat melakukan tahap program pengembangan karir yaitu:
- Preparing
Preparing merupakan kegiatan memprediksi suatu perubahan yang terjadi dalam perusahaan dan lingkungan, pengembangan karyawan yang berbeda keahlian dan kemampuannya serta pelatihan kepemimpinan. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan gambaran yang jelas kepada pimpinan dan karyawan tentang kebutuhan organisasi saat ini serta peluang dan aktivitas yang terkait dengan pengembangan karir.
- Profiling
Profiling merupakan kegiatan penilaian kinerja dan melakukan audit sumber daya manusia (skill inventory) dengan tujuan mengetahui kekuatan dan kelemahan karyawan serta mengetahui aspirasi dan pengembangan karir yang diperlukan.
- Targetting
Targetting merupakan kegiatan memberikan informasi tentang perencanaan yang telah disusun dan memberikan informasi melalui sistem job posting. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mempelajari berbagai posisi yang bisa diraih sesuai dengan aspirasi dan kualifikasinya.
- Strategizing
Strategizing merupakan kegiatan menginformasikan jalur dan jenjang karir (career path) yang bisa dilalui oleh karyawan dan memberikan jasa konsultasi pada karyawan atas berbagai problem yang mereka hadapi untuk memulai karir yang diinginkan (counseling). Tujuan kegiatan ini adalah memberikan bantuan yang berguna bagi karyawan dalam pengembangan rencana aksi yang realitas dalam meraih karir yang diinginkan.
- Implementing