"Kita dari awal tegas menolak kenaikan harga BBM, karena tidak pro rakyat. Bahkan melalui rapat paripurna. Kita harap kebijakan ini di cabut. Karena kalau tidak berarti ada yang salah dalam mengelola Negara ini khususnya terkait BBM," kata Rafli pada keterangan persnya yang diterima Parlementaria, pada Sabtu (3/9/2022).
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!