Sayuran hijau ini punya 3,3 gram serat per 100 gram porsinya, sehingga mampu memberikan rasa kenyang yang lama dan melancarkan pencernaan.
Sayur kaya serat ini sangat tepat dijadikan menu sahur, karena penyajiannya yang lebih cepat dan mudah. Cukup ditumis sebentar dengan bawang putih, atau bisa juga direbus dan dikonsumsi jadi salad.
Untuk sayur ini, biasanya saya olah dengan cara ditumis, karena anak-anak hanya suka jika sayuran jenis brokoli ini dimasak tumis bawang putih.
3. Ubi
Pada 100 gram ubi, khususnya ubi jenis Cilembu, terdapat 3,4 serat, dan karenanya bisa membantu melancarkan pencernaan ketika puasa, sekaligus memberikan rasa kenyang lebih lama.
Untuk penyajiannya pun mudah, bisa dengan direbus ataupun dibakar, rasanya juga enak, sehingga anak-anakpun suka. Dan bukan hanya untuk menu sahur, ubi juga bisa dijadikan menu buka puasa dengan diolah jadi kolak.
4. Alpukat
Pada setengah buah alpukat dengan bobot 100 gram, terkandung di dalamnya 6,7 gram serat. Dan serat tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di usus, dan bisa menyehatkan sistem pencernaan.
Sebagai penyajiannya, alpukat bisa diolah menjadi jus yang lezat, atau bisa juga dikonsumsi secara langsung.
5. Oat
Makanan kaya serat lainnya adalah oat, di dalam 100 gram oat, ada kandungan 10,6 gram serat, sehingga ampuh menghindarkan kita dari sembelit.
Selain kaya serat, oat menjadi makanan yang super praktis dan pas buat sahur, pengolahannya tidak ribet. Bisa dicampur langsung dengan jus, atau dimasak sebentar dan dimakan pakai telur orak arik. Simple, enak dan kaya serat.
Di antara ke-5 menu andalan yang kaya serat dan bikin kenyang lebih lama di atas, wortel adalah bahan makanan yang tidak pernah absen dalam menu sahur kami.
Selain mudah cara masaknya, wortel juga disukai kedua anak saya, dan menjadi cara mudah bikin anak makan sayur yang penuh serat.