Mempermasalahkan rumput sintetis di Stadion kandang Singapura
Psy War pun kembali Park Hang-seo luncurkan pada tim Singapura kala menjalani laga fase keempat grup B Piala AFF 2022, saat itu anak asuhnya harus bermain tandang ke kandang Singapura di Stadion Jalan Baru.
Hasilnya Vietnam harus puas dengan skor kacamata. Tim berjuluk Golden Star Warriors itu pun ditahan imbang oleh timnas Singapura.
Setelah usai laga ia pun kembali berulah dengan menyebut bahwa kualitas rumput sintetis menjadi sebab gagalnya Vietnam mengalahkan Singapura.
"Hari ini Singapura bermain bagus. Mengenai rumput buatan, FIFA merekomendasikan agar tidak digunakan, akan tetapi aturan di turnamen ini diperbolehkan untuk menggunakan rumput buatan." terangnya.
"Kami tidak tahu apakah pertandingan yang dimainkan dilapangan buatan yang tidak dikenal oleh para pemain atau tidak, memengaruhi permainan kami. Beberapa pergerakan pemain tidak mulus." lanjut Park sebagaimana dilansir dari Bongda24h.vn
Marah-marah di GBK jelang pertandingan semi final leg pertama
Bukan Park Hang-seo namanya kalau ia tidak pandai melihat celah lawannya untuk kemudian diserang. Dalam laga semi final yang ia lakoni bersama timnya di kandang Garuda, Park bahkan tak lupa untuk menyentil timnas Indonesia.
Kala itu dirinya memprotes soal jadwal pertandingan yang dimajukan. Ia rupanya tidak senang karena timnya memiliki persiapan yang belum cukup untuk melawan skuad Garuda dan menyinggung soal keamanan di Indonesia.
"Jika kami harus mengubah jadwal pertandingan karena masalah keamanan, saya tidak tahu bagaimana dengan Piala Dunia U-20 yang akan digelar dalam waktu dekat." ungkap Park
"Karena masalah keamanan, tidak baik harus mengubah waktu pertandingan." lanjutnya sebagaimana dilansir dari VN Express
Tak cukup sampai disitu ia pun mencurigai dua orang Korea yang mengenakan jersey hitam timnas pada saat sesi konfrensi pers, Park menanyakan apa kepentingan dua orang Korea dalam moment tersebut, sambil menunjuk-nunjuk kedua orang itu.