Mohon tunggu...
Reynal Prasetya
Reynal Prasetya Mohon Tunggu... Penulis - Broadcaster yang hobi menulis.

Penyuka Psikologi, Sains, Politik dan Filsafat yang tiba - tiba banting stir jadi penulis Fiksi. Baca cerita terbaru saya disini : https://www.wattpad.com/user/Reypras09

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Sebagai Penulis, Apakah Anda Sudah Siap Dikritik?

10 November 2020   08:54 Diperbarui: 10 November 2020   08:58 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pengertian konsep (Sumber: tangkapan layar dari id.m.wikipedia.org)

Contoh jangkar yang saya buat (Sumber: tangkapan layar dari kompasiana.com/akun Reynal Prasetya)
Contoh jangkar yang saya buat (Sumber: tangkapan layar dari kompasiana.com/akun Reynal Prasetya)

Saya selalu berusaha untuk tidak menarik kesimpulan secara saklek. Kenapa begitu? Karena sebuah pemahaman bisa bernilai benar dan salah sesuai konteks yang dibicarakan.

Meski saya mengkritik sinetron, tapi saya tidak mengatakan sinetron itu sepenuhnya buruk, kan?

Dengan harapan pembaca akan ngeh, "Tadi, kan penulisnya bilang tidak ada yang salah dengan sinetron, tapi yang harus dipermasalahkan itu isinya. Iya, bener juga sih"

Tapi sayang, ekpektasi itu kadang tidak sesuai dengan realita. 

Karena seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya bahwa, jika sebuah tulisan sudah dipublikasikan, maka tulisan tersebut akan sepenuhnya menjadi milik publik. Biarkan publik membuat kesimpulannya sendiri.

Sekuat apapun pertahanan mu, akan selalu ada celah yang bisa ditembus. Sebagai penulis, mana mungkin kita dapat menilai kualitas tulisan hanya berdasarkan penilaian sendiri. Kita butuh "kacamata" orang lain untuk mengungkap apa-apa saja yang perlu dibenahi.

Lalu bagaimana jika kita belum siap menerima kritik? Apa yang harus kita lakukan?

Tidak perlu gusar sobat, kita hanya perlu empat langkah sederhana berikut ini:

1). Terima Saja Dulu Siapa Tahu Kritiknya Benar

Kalau ditolak, justru akan semakin sakit. Sebaiknya diterima saja dulu, siapa tahu kritiknya benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun