Mohon tunggu...
Reyhan Ismail
Reyhan Ismail Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Penulis Blog davincioners.blogspot.com, Vokalis Soundcloud, Fotografer Instagram, Mahasiswa Arsitektur, Pesilat dan Pemerhati kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Bagaimana Cara ber-Standup comedy?

7 Desember 2015   08:36 Diperbarui: 7 Desember 2015   09:11 6123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh lain :

  • Katanya Aa Gatot Brajamusti pernah main film misteri. Ada yang pernah nonton? sama, saya juga tidak pernah. Di situlah letak misterinya. – Pandji
  • Selamat malam, gimana penampilan aku malam ini? udah kaya Bunda Dorce belom?. - Babe
  1. Call Back
    Nah kalo call back itu adalah teknik yang menggunakan punch line pada bit-bit sebelumnya sebagai punch line pada bit sekarang. Sehingga contoh susunan penampilan stand up berbentuk seperti berikut:

Set up 1 – punch line 1, set up 2 – punch line 2, set up 3 – punch line.
Contoh call back yang digunakan oleh Ernest Prakasa:

  • Bit 1: Sekarang era digital, dan menurut gue bohong lewat BBM atau SMS itu lebih gampang daripada bohong face to face. Salah satu kebohongan paling sering dilakukan orang bahkan cuma 3 huruf: “OTW”. Temen lo udah BBM lo dengan panik: “PING!!! Bro, dimana lo, gue udah sampe nih!”, trus lo bales: “OTW bro!”. Padahal baru bangun tidur, masi kriyep-kriyep sambil garuk-garuk biji.
  • Bit 2: Kalo Tuhan punya twitter, ada yang minta folbek ga ya? Kalo iya, mungkin Tuhan akan jawab: “OK, tapi kita kopdar dulu ya”. Trus Tuhan twit ke @Malaikat_Pencabut_Nyawa: “Bro tolong dijemput bro”. Trus malaikatnya bales: “OTW bro!”.
  1. Rule of Three
    Sedangkan rule of three adalah teknik penggunaan tiga kalimat, dua kalimat awal digunakan sebagai set up, satu kalimat terakhir digunakan sebagai punch line. Contoh rule of three yang digunakan oleh Ryan Adriandhy:"Ngajarin Raditya Dika ngelawak itu kayak ngajarin Melly bikin lagu, ngajarin Deddy cara main sulap, atau ngajarin Syahrini cara bedakan." - Ryan

Set up 1: Ngajarin Raditya Dika ngelawak itu kayak ngajarin Melly bikin lagu.
Set up 2: Ngajarin Deddy cara main sulap.
Punch line: Atau ngajarin Syahrini cara bedakan.

  1. Act Out
    Act out adalah menunjukkan dengan gerakan. Act out sering digunakan dalam standup comedy karena mudah dan keberhasilan tinggi. Biasanya Act out sebagai punch nya.

Contoh :

  • "Kalau laper jangan ngetweet, apa berharap tiba-tiba keluar makanan dari laptopnya" (kemudian menunjukkan gerakan makanan keluar dari laptop). – Lotts Bandicoot
  • "Ada cowok keren cuy, pake handphone touch screen tapi pake ludah." (sambil memainkan screen hp dengan jari yang telah dibasahi ludah, seperti ketika menghitung uang). - Mongol
  1. Impersonation
    Impersonation adalah teknik peniruan tokoh, biasanya yang sudah terkenal. Peniruan bisa gaya bicara, gerak tubuh, dan kata-kata khasnya.

Contoh : Mudi Taylor impersonation Rhoma Irama.

  • "Selamat malam, alhamdulillah, senang sekali, saya berada di sini. Rika masih ingatkah kau kepadaku? aku Rhoma. Tolol." - Mudi Taylor
  • "Hay guuuuyysss!" - McDanny (Impersonate Ikang Fauzi).
  1. Comparisons
    Comparisons adalah penyampaian joke dengan melakukan pembandingan dua hal atau lebih. Contoh comparisons yang dilakukan oleh Boris Bokir:

"Ngeliat orang Batak dari cara manggil anaknya, kalo manggilnya “Nduk dalem nduk.”, bukan orang Batak itu. Ada lagi yang lain, yang modelnya sama kenceng, “Tooong!”, “Iye, Nyak.”, “Balik, Tong!”, “Ntar, Nyak!.”, “Sek to.”. Kalo orang Batak itu manggil anak singkat, padat, jelas, simpel “Boris masuk! Grrrr!”. - Boris Bokir

  1. Riffing
    Riffing adalah mengajak penonton untuk berinteraksi. Biasanya menjadikan penonton sebagai objek joke. Hati-hati menggunakan riffing karena sering gagal atau mungkin menyinggung perasaan penonton.

Contoh : *pandji melihat penonton menggunakan kaos MU dengan nama Rooney* "Di belakangnya namanya Rooney, tapi kok di depan mukanya Runyam?" – Pandji

  1. Gimmick
    Gimmick adalah alat bantu atau hal lain di luar stand up comedy yang digunakan untuk joke. Biasanya sebagai punch line.

Contoh :

"Sekarang hiburan ga berkualitas, akhirnya hiburan sederhana jadi istimewa, seperti.." *kemudian gangnam style* - Regga Igarta

  1. Heckler
    Heckler adalah pengganggu dalam stand up. Heckler biasanya berteriak saat set up sedang dibawakan, meneriakkan punch line sebelum comic mengutarakannya, atau bahkan menyuruh comic untuk turun dengan kalimat “Huu... atau Turunnnn”. Heckler harus diatasi sehingga dia tidak mengganggu comic. Biasanya cara mengatasinya adalah menjadikannya bahan joke dengan sedikit menghina agar dia diam.

Contoh : 

"Tolong dong kalau habis boker disiram, ngambang nih dari tadi" *sambil nunjuk heckler* - Pandji

  1. Dsb.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun