Mohon tunggu...
Reyhan Ismail
Reyhan Ismail Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Penulis Blog davincioners.blogspot.com, Vokalis Soundcloud, Fotografer Instagram, Mahasiswa Arsitektur, Pesilat dan Pemerhati kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Bagaimana Cara ber-Standup comedy?

7 Desember 2015   08:36 Diperbarui: 7 Desember 2015   09:11 6123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Siapa yang tidak kenal dengan Stand up Comedy?
Yupz, Stand up comedy sekarang lagi booming2 nya. Banyak kalangan manusia di Indonesia yang sudah kenal dan tertarik mau mencoba hiburan yang satu ini. Bagi kalian yang baru tau dan baru mengenal dunia Stand up comedy, tenang saja. Kali ini saya akan berbagi tentang tips atau bagaimana caranya memulai Open mic yang santai, rileks dan tentunya gak lucu
Kalo ga ada penonton nya. Hehe.

Apa itu Stand up comedy?
Stand up comedy sendiri adalah salah satu bidang komedi di mana seorang pelawak tunggal melakukan dan melontarkan lelucon di depan audiens atau penonton, biasanya pelawak ini berbicara langsung kepada mereka (penonton). 

Pelaku umumnya dikenal sebagai komik, stand-up komik atau stand-up comedian. Dalam stand-up comedy, komedian biasanya berbicara tentang cerita lucu, lelucon dan satu-liners. cara penyampaian bersifat monolog, rutin, atau bertindak. Beberapa komedian stand-up menggunakan alat peraga, musik, atau trik sulap untuk meningkatkan kelucuan mereka. Stand-up comedy sering dilakukan di klub komedi, bar, klub malam, neo-burlesques, perguruan tinggi, cafe, warkop dan panggung teater. Di luar live performance, stand-up sering didistribusikan secara komersial melalui televisi, DVD, dan internet.

Di Indonesia sendiri sudah banyak media-media yg mempertontokan hiburan Standup comedy salah semuanya yaitu Metro TV ada SUC (Stand Up Comedy Show), Kompas TV: SUCI & Super, baru-baru ini di Indosiar ada Stand-Up Academy, di MNC TV ada Komika Vaganza, di RCTI juga ada Stand-Up Everywhere dan Coming soon trans 7 standupcomedy reguler (hehe). Jadi intinya panggung bagi komika untuk unjuk gigi semakin luas, media di Indonesia mulai berlomba-loma mempertontonkan hiburan baru ini.

Standup comedy sendiri mempunyai pondasi atau struktur untuk membuat ide joke (Tidak asal bicara, nanti dikira pidato), adapun dasar-dasarnya sebagai berikut:

A. DASAR JOKE

Sebuah joke terdiri dari 2 bagian, yaitu Set Up dan Punch Line. Set Up adalah bagian pertama dari joke yang mempersiapkan tawa. Dibagian ini membuat agar penonton mengharapkan sesuatu. Sedangkan Punch Line adalah bagian kedua dari joke yang berisi tawa. Dibagian inilah harapan penonton pada Set Up dibelokkan agar tercipta tawa.
Contoh :

"Gue ga homo, cowok gue yang homo!" - Mongol
"Gue ga homo" adalah Set Up yang menunjukkan penolakan terhadap tuduhan bahwa Mongol adalah homo.
"Cowok gue yang homo" adalah Punch Line yang "ternyata" dia adalah homo.

Kedua unsur ini dinamai sebuah bit, yaitu satu kesatuan yang terdiri dari setup dan punchline

Setelah mengetahui strukturnya atau dasar dalam ber-Standup teman-teman juga harus tau teknik-teknik dalam melakukan dan melontarkan satu joke sama seperti menaiki sepeda, teman-teman harus tahu teknik menyeimbangkan diri, menyetir dan meroda.Adapun tekniknya adalah sebagai berikut:

B. TEKNIK - TEKNIK DALAM STAND UP COMEDY

  1. One Liner
    One Liner adalah bit singkat yang terdiri dari satu sampai tiga kalimat saja. Contoh di atas adalah termasuk one liner. One liner susah karena Set Up yang dihantarkan harus secepatnya memancing harapan penonton.

Contoh lain :

  • Katanya Aa Gatot Brajamusti pernah main film misteri. Ada yang pernah nonton? sama, saya juga tidak pernah. Di situlah letak misterinya. – Pandji
  • Selamat malam, gimana penampilan aku malam ini? udah kaya Bunda Dorce belom?. - Babe
  1. Call Back
    Nah kalo call back itu adalah teknik yang menggunakan punch line pada bit-bit sebelumnya sebagai punch line pada bit sekarang. Sehingga contoh susunan penampilan stand up berbentuk seperti berikut:

Set up 1 – punch line 1, set up 2 – punch line 2, set up 3 – punch line.
Contoh call back yang digunakan oleh Ernest Prakasa:

  • Bit 1: Sekarang era digital, dan menurut gue bohong lewat BBM atau SMS itu lebih gampang daripada bohong face to face. Salah satu kebohongan paling sering dilakukan orang bahkan cuma 3 huruf: “OTW”. Temen lo udah BBM lo dengan panik: “PING!!! Bro, dimana lo, gue udah sampe nih!”, trus lo bales: “OTW bro!”. Padahal baru bangun tidur, masi kriyep-kriyep sambil garuk-garuk biji.
  • Bit 2: Kalo Tuhan punya twitter, ada yang minta folbek ga ya? Kalo iya, mungkin Tuhan akan jawab: “OK, tapi kita kopdar dulu ya”. Trus Tuhan twit ke @Malaikat_Pencabut_Nyawa: “Bro tolong dijemput bro”. Trus malaikatnya bales: “OTW bro!”.
  1. Rule of Three
    Sedangkan rule of three adalah teknik penggunaan tiga kalimat, dua kalimat awal digunakan sebagai set up, satu kalimat terakhir digunakan sebagai punch line. Contoh rule of three yang digunakan oleh Ryan Adriandhy:"Ngajarin Raditya Dika ngelawak itu kayak ngajarin Melly bikin lagu, ngajarin Deddy cara main sulap, atau ngajarin Syahrini cara bedakan." - Ryan

Set up 1: Ngajarin Raditya Dika ngelawak itu kayak ngajarin Melly bikin lagu.
Set up 2: Ngajarin Deddy cara main sulap.
Punch line: Atau ngajarin Syahrini cara bedakan.

  1. Act Out
    Act out adalah menunjukkan dengan gerakan. Act out sering digunakan dalam standup comedy karena mudah dan keberhasilan tinggi. Biasanya Act out sebagai punch nya.

Contoh :

  • "Kalau laper jangan ngetweet, apa berharap tiba-tiba keluar makanan dari laptopnya" (kemudian menunjukkan gerakan makanan keluar dari laptop). – Lotts Bandicoot
  • "Ada cowok keren cuy, pake handphone touch screen tapi pake ludah." (sambil memainkan screen hp dengan jari yang telah dibasahi ludah, seperti ketika menghitung uang). - Mongol
  1. Impersonation
    Impersonation adalah teknik peniruan tokoh, biasanya yang sudah terkenal. Peniruan bisa gaya bicara, gerak tubuh, dan kata-kata khasnya.

Contoh : Mudi Taylor impersonation Rhoma Irama.

  • "Selamat malam, alhamdulillah, senang sekali, saya berada di sini. Rika masih ingatkah kau kepadaku? aku Rhoma. Tolol." - Mudi Taylor
  • "Hay guuuuyysss!" - McDanny (Impersonate Ikang Fauzi).
  1. Comparisons
    Comparisons adalah penyampaian joke dengan melakukan pembandingan dua hal atau lebih. Contoh comparisons yang dilakukan oleh Boris Bokir:

"Ngeliat orang Batak dari cara manggil anaknya, kalo manggilnya “Nduk dalem nduk.”, bukan orang Batak itu. Ada lagi yang lain, yang modelnya sama kenceng, “Tooong!”, “Iye, Nyak.”, “Balik, Tong!”, “Ntar, Nyak!.”, “Sek to.”. Kalo orang Batak itu manggil anak singkat, padat, jelas, simpel “Boris masuk! Grrrr!”. - Boris Bokir

  1. Riffing
    Riffing adalah mengajak penonton untuk berinteraksi. Biasanya menjadikan penonton sebagai objek joke. Hati-hati menggunakan riffing karena sering gagal atau mungkin menyinggung perasaan penonton.

Contoh : *pandji melihat penonton menggunakan kaos MU dengan nama Rooney* "Di belakangnya namanya Rooney, tapi kok di depan mukanya Runyam?" – Pandji

  1. Gimmick
    Gimmick adalah alat bantu atau hal lain di luar stand up comedy yang digunakan untuk joke. Biasanya sebagai punch line.

Contoh :

"Sekarang hiburan ga berkualitas, akhirnya hiburan sederhana jadi istimewa, seperti.." *kemudian gangnam style* - Regga Igarta

  1. Heckler
    Heckler adalah pengganggu dalam stand up. Heckler biasanya berteriak saat set up sedang dibawakan, meneriakkan punch line sebelum comic mengutarakannya, atau bahkan menyuruh comic untuk turun dengan kalimat “Huu... atau Turunnnn”. Heckler harus diatasi sehingga dia tidak mengganggu comic. Biasanya cara mengatasinya adalah menjadikannya bahan joke dengan sedikit menghina agar dia diam.

Contoh : 

"Tolong dong kalau habis boker disiram, ngambang nih dari tadi" *sambil nunjuk heckler* - Pandji

  1. Dsb.

Setelah anda sudah mengerti, silahkan menulis materi. Penulisan materi juga terdiri dari tiga jenis. Entah itu materi Innerself(kegelisahan dalam diri, contohnya saya orangnya pemalu, pengecut dll), outorself (Kegelisahan fisik, contohnya bibir saya dower, gigi saya mancung dll) dan The world within (Kegelisahan tentang kehidupan dunia, biasanya disebut materi observasi)

Silahkan teman-teman racik sedemikian rupa dengan pandangan/persepsi teman-teman melihat lucunya kehidupan ini dan tentunya dibumbui teknik yang saya jelaskan diatas. Ingat tulis secara poin perpoin bit teman-teman. Setelah itu susun secara terstruktur dan tentunya berhubungan satu sama lain.

C. Tips untuk memulai Openmic

Untuk memluai Openmic bagi yang belum pernah sama sekali melakukannya kuncinya yang pertama Berani. Jangan pikirkan kelucuan materinya, berani dulu. Jangan sekali2 berfikir materi teman-teman akan langsung pecah. Kenali dulu bagaimana situasi ketika orang berstand up. Disini tahap anda berkenalan dengan penonton tentang bagaimana ekspresi penonton, cara menguasai panggung dan menguasai tawa penonton tentunya. Initnya Berani. Dan percayalah, teman-teman tidak akan lucu di openmic pertama ini. So? Jangan takut tidak lucu.

Tips kedua. Cari tema komedi yang berhubungan dengan keadaan hati penonton, contohnya di suatu kafe anda tampil setelah penonton selesai nobar MotoGP buat bit pembuka yang berhubungan dengan MotoGP bukan nya malah membahas bulu tangkis dll.  

Tips ketiga, Identifikasi penonton anda, apakah ada  anak SD, SMP, SMA, kuliah, atau orang dewasa. Kemudian sesuaikan materi teman-teman dengan penonton. Jangan sampai materi anda berbau 18 tahun keatas malah disampaikan kepada anak-anak. 

Tips keempat, Biasanya kalo kita naik Openmic pasti kebanyakan penonton kita yang antusias menonton adalah teman atau kerabat dekat. Nah, ini kesempempatan teman-teman untuk melakukan Roasting (Membuat bit yang bersumber dari teman anda seperti mengejek). Sebagai teman, anda pasti tau kekurangan dan kelebihan teman anda. Ubah hal itu menjadi sebuah materi! Hal ini sangat berpotensi membuat penonton pecah. Intinya, daripada kita yang diejek sama teman untuk turun karna kita tidak lucu lebih baik kita yang mengejek mereka diatas panggung dengan bit yang telah dibuat terlebih dahulu. Saya sendiri pernah merasakan hal itu. Mungkin karna kesalahan materi, konsentrasi saya buyar karna banyak teman-teman biadab yang mengejek (hehe) Alhasil saya menjadi bahan olokan teman-teman ketika dikampus. Tapi itu semua bagian dari proses. 

Kunci terakhir, jangan pernah merasa bosan dan jangan takut mencoba, karna sebuah hasil tidak akan mengkhianati prosesnya. 

Selamat mencoba

 

(Referensi: https://gurunnevada.wordpress.com/2013/06/09/stand-up-comedy-teknik/ dan Video komik komat-kamit)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun