1. Membuat postingan di sosial media baik gambar, foto atau video tentang suatu adat istiadat yang dilakukan masyarakat di waktu-waktu tertentu, sehingga yang melihat dapat menyaksikan sekaligus mempelajari dan mengetahui kebudayaan Indonesia yang masih kental hingga saat ini.
2. Menggunakan barang kesenian atau barang buatan negeri untuk aksesoris, dipakai atau hiasan, sehingga barang-barang tersebut tidak punah atau menghilang ditelan zaman.
3. Menyaring budaya budaya dari luar atau budaya yang asing, sehingga budaya lokal tidak terlupakan.
4. Menumbuhkan rasa cinta dan peduli kepada kebudayaan daerah, dengan ikut andil atau memeriahkan peringatan kebudayaan-kebudayaan daerah seperti, Puter Kayun Banyuwangi yang diperingati pada 10 syawal atau lebaran 10 hari, Kebo-Keboan sebagai peringatan atas hasil panen, peringatan hari batik, mainan tradisional dan peringatan-peringatan lainnya.
5. Adanya dukungan pemerintah untuk membuat kebijakan atau program yang mengarah pada pelestarian budaya daerah.
Masih banyak upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan kebudayaan daerah. Dengan demikian kita sebagai generasi penerus bangsa harus lebih tertarik dan mencintai kebudayaan sendiri, agar kebudayaan kita tidak punah tergerus oleh zaman dan kebudayaan kita dapat tetap dirasakan oleh anak cucu kita sampai generasi selanjutnya, sebagai kebanggaan dan identitas bangsa.