Mohon tunggu...
retno wilanten
retno wilanten Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

#Memori Acara Pementasan Teater Lilin "JAKA"

17 Juni 2016   11:30 Diperbarui: 17 Juni 2016   11:43 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

tersebut mengangkat isu pemerintah yang carut marut, terdapat praktek korupsi, dan system birokrasi keuangan tertutup

Cerita singkatnya diakhir-akhir cerita Jaka baru menyadari atas kerasukan dan carut marut orang yang mempunyai tanggung jawab Negara dan rakyatnya. 

Alhasil Jaka sendiri untuk memilih jalan hidupnya menjadi seorang pelukis, dan dia tidak melanjutkan kuliahnya kembali.

Dalam pementasan ini tidak hanya aktor saja yang bermain, melainkan tim-tim yang pastinya menjadi pelengkap dalam pementasan, seperti musik yang 

terbagi menjadi dua yaitu musik modern dan tradhisional, make up kostum, lighting, dan setting realis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun