Mohon tunggu...
Retno Endrastuti (IBUN ENOK)
Retno Endrastuti (IBUN ENOK) Mohon Tunggu... Human Resources - Diary of Mind

Menyukai tulisan2 ringan dengan topik psikologi populer, perencanaan kota dan daerah, kuliner, handycraft, gardening, travelling...terutama yang kekinian

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kebahagiaan Tidak Cuma-cuma, Tetapi Perlu Diupayakan

29 Mei 2024   23:45 Diperbarui: 29 Juli 2024   09:27 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Meningkatkan hormon kebahagiaan. Caranya dengan berjemur, pijat dan makan makanan yang kaya akan triptofan seperti telur, kacang-kacangan, produk susu dapat meningkatkan serotonin. 

Mendengarkan musik favorit, menyelesaikan tugas-tugas kecil setiap hari, meditasi atau yoga, melakukan hobi atau hal baru yang menyenangkan, mandi air dingin dapat meningkatkan dopamin. Meningkatkan relasi dan mengungkapkan kasih sayang terhadap orang terkasih atau hewan peliharaan, memberi dan menerima hadiah diyakini akan meningkatkan oksitosin. Sedangkan berolahraga, berwisata, makan coklat, dan tertawa dapat meningkatkan endorfin.

2. Memaknai setiap momen kehidupan mulai dari yang sederhana. Jangan lewatkan momen-momen kecil setiap hari yang ternyata juga dapat membuat bahagia. 

3. Berpikir positif dan bersyukur atas setiap hal yang kita alami dan dapatkan, tidak sebatas materi, tetapi juga kesehatan, teman dan keluarga. Kalau perlu, tulislah jurnal syukur di kertas secara rutin setiap hari. 

4. Tidak membanding-bandingkan dengan hidup orang lain. Salah satu caranya dengan mengurangi paparan status orang lain di media sosial. Alih-alih membuat bahagia, mengikuti cerita kehidupan orang lain justru dapat memicu kita untuk membanding-bandingkan hidup kita dengan orang tersebut dan membuat stres apabila gap realitanya dengan kehidupan kita jauh. 

5. Tidak terlalu menghiraukan komentar orang lain terhadap hidup kita, karena yang paling tahu kehidupan kita adalah diri sendiri dan significant other (misalnya pasangan).

6. Self-love, bukan berarti egois tetapi terkadang kita perlu sesekali memperhatikan atau memanjakan diri sendiri untuk mencapai kebahagiaan. 

7.Melakukan segala aktivitas keseharian dengan mindful (kesadaran penuh) sehingga terasa menyenangkan dan hasilnya pun memuaskan. 

8. Mengendalikan emosi. Pakar neuroscience dr. Roslan Yusni Hasan, Sp.BS (Ryu Hasan) dalam podcast Gita Wirjawan " bertema

"Kecerdasan dan Kebahagiaan dari Perspektif Neurosains" meyakini bahwa salah satu kunci kebahagiaan adalah kemampuan mengendalikan emosi agar tidak terlalu sering membajak akal sehat. 

8. Sabar dan ikhlas apabila menghadapi masalah yang berat dan menerima takdir Tuhan. Ingat selalu bahwa Tuhan tidak akan memberikan kita ujian di luar kemampuan kita. 

Salam bahagia selalu!

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun