Mohon tunggu...
RETNO PUTRISEKAR
RETNO PUTRISEKAR Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWI/ UNIVERSITAS MERCUBUANA

MEMBACA BUKU

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pencegahan Korupsi dan Kejahatan Anthony Giddens

13 November 2022   23:24 Diperbarui: 13 November 2022   23:38 407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

lalu dengan menjadi seorang polisi dia akan memiliki struktur yang kedua yang disebut dengan struktur dominasi, misalnya di sini ada struktur otoritatif. karena dia seorang polisi punya seragam, punya senjata, punya license, kemudian dia bisa memberhentikan orang yang berkendaraan di jalan yang dinilai oleh polisi tersebut melanggar aturan lalu lintas. itu struktur dominasi Dia memiliki dominasi.

yang ketiga ada struktur legitimasi, polisi ketika menghentikan seorang pengendara itu dibenarkan.

karena dia memiliki struktur legitimasi, karena dia seorang polisi. bisa anda bayangkan misalnya kita semua berdiri di jalan lalu kemudian menghentikan kendaraan. itu pasti akan menjadi urusan yang panjang, Karena saudara yang tidak punya struktur-struktur seperti itu itu tidak bisa melakukan hal seperti itu. Maka dari itu menurut Giddens, maka individu tidak bisa bekerja sendirian kalau tidak memiliki struktur-struktur yang disebutkan tadi.

sama halnya juga struktur tidak bisa bekerja sendiri tanpa ada aktor yang memilih memiliki kapasitas kapasitas seperti itu.

Yang terakhir dijelaskan oleh Gideon adalah terkait dengan perbedaan antara kekuasaan dengan dominasi.

Bagi Hiddens berbeda antara kekuasaan dalam pengertian umum dengan dominasi yang dipahami oleh Giddens.

Jadi kata Giddens "kekuasaan itu tidak cukup hanya dengan memiliki kekuatan kemudian memaksa orang lain untuk tunduk pada kekuasaan yang dimilikinya.menurut Giddens dominasi itu adalah tidak hanya sekedar kemampuan dan signifikan yang dimiliki oleh seorang aktor tapi juga kemampuan si aktor mentransformasikan memberikan sumber daya yang dimilikinya kepada orang-orang yang didominasinya".

jadi dalam proses kekuasaan yang hanya mengandalkan kekuasaan itu nanti akan menimbulkan pada satu kesempatan orang-orang yang didominasi seperti itu akan mengambil peluang untuk melakukan perlawanan. Berbeda dengan struktur dominasi yang di jelaskan oleh Giddens.

Jadi menurut Giddens kemampuan seorang aktor mendistribusikan, mentransformasikan sumber daya yang dimilikinya, misalnya keagamaan kepada umatnya, itu nanti yang membedakan antara bentuk dominasi dalam pengertian Giddens dengan kekuasaan pada umumnya.

Daftar Pustaka/ sumber

https://aclc.kpk.go.id/action-information/lorem-ipsum/20220411-null

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun