2. Alat permainan edukatif George Cruissenaire
Permainan yang dibuat oleh George Cruissenaire yang dikenal dengan sebutan balok creissenaire. Permainan ini mampu melatih kemampuan berhitung anak serta anak bisa mengenal angka-angka, bukan hanya angka-angka tetapi juga mampu melatih nalar anak.
3. Alat permainan edukatif Peabody
Permainan ini awalnya dikembangkan oleh Elisabeth peabody seperti boneka tangan, papan magnet, gambar-gambar, lagu dan cerita. Dalam permainan Elizabeth peabody lebih mengarah kepada kemampuan bahasa anak tentunya dalam permainan ini anak akan mulai mengetahui kosakata baru serta guru ataupun orang tua bisa mengenalkan kosakata dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kosakata tersebut bisa menjadi dasar untuk anak berkomunikasi. Contohnya saat bermain boneka tangan guru bercerita seolah-olah yang berbicara adalah boneka tersebut. Hal ini akan menjadi stimulus yang baik buat anak.
Bisa kita lihat betapa pentingnya APE buat anak, tentunya buat perkembangannya. APE bisa menjadi stimulus buat anak dan membantu anak dalam mengembangkan kemampuannya. Dalam pembuatan APE juga perlu diperhatikan, adapun kriteria dalam membuat ape sebagai berikut:
Ditujukan untuk AUD
Kriteria pertama tentunya di buat untuk anak dan di fokuskan kepada anak untuk mengembangkan kemampuan dalam berbagai aspek perkembangan.
Berfungsi mengembangkan aspek-aspek perkembangan AUD
Dalam pembuatan APE tentunya harus memiliki nilai edukatif, alat permainan dikatakan edikatif jika memiliki nilai edukatif yang meliputi aspek-aspek perkembangan anak.
 Dapat digunakan dengan berbagai cara, bentuk dan untuk bermacam tujuan aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna.
APE tentunya di buat semenarik mungkin danpastinya setiap APE memiliki macam-macam bentuk dan cara yang bisa menjafdi multiguna untuk anak dalam mengembangkan perkembangannya.