Mohon tunggu...
Resa Puspa Cahya
Resa Puspa Cahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa aktif S1 Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Indonesia yang tertarik dalam bidang administration, organizing events, communication, society, environment, education, and social life. Aktif dalam berbagai kepanitiaan dan kegiatan organisasi. Memiliki keterampilan komunikasi yang mumpuni dan dapat bersosialisasi dengan baik karena memiliki pengetahuan di bidang sosiologi dan kemanusiaan, serta dapat beradaptasi dengan lingkungan baru guna menjalin teamwork dengan rekan kerja.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perkedel Kentang hingga Buku Resep PMT: Mahasiswa UPI Dorong Peningkatan Gizi dan Ekonomi Desa Kayuambon

31 Desember 2024   04:21 Diperbarui: 31 Desember 2024   04:21 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kayuambon, 13 Desember 2024 – Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dari Program Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan (P2MB) Kelompok 8 sukses mengadakan serangkaian kegiatan edukasi yang melibatkan masyarakat Desa Kayuambon. Kegiatan ini berfokus pada pemanfaatan bahan pangan lokal sebagai langkah inovatif untuk mendukung peningkatan gizi dan kesehatan, pendidikan, dan pengembangan ekonomi masyarakat. 

Demo Masak: Perkedel Kentang Sayur Kornet

Demo Masak (Sumber: Dokumen Pribadi)
Demo Masak (Sumber: Dokumen Pribadi)

Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah demo masak "Perkedel Kentang Sayur Kornet," sebuah inovasi pangan lokal yang memanfaatkan bahan-bahan yang mudah ditemukan di Desa Kayuambon. Demo masak ini tidak hanya menunjukkan cara pembuatan makanan yang praktis dan bergizi, tetapi juga memberikan edukasi tentang cara menjaga kandungan gizi selama proses pengolahan. 

Kegiatan ini dihadiri oleh 60 anggota PKK Desa Kayuambon. “Kami sangat antusias melihat bagaimana mahasiswa membawa ide baru yang mudah diterapkan untuk keluarga. Resep ini benar-benar sederhana, tapi hasilnya enak dan bergizi,” ujar Ibu Irma, Sekretaris PKK Desa Kayuambon. 

Peserta juga diajak berdiskusi dan mencoba membuat perkedel di rumah. "Saya senang bisa belajar langsung dari mahasiswa. Mereka memberikan inspirasi baru bukan hanya untuk menu keluarga kami, tapi juga untuk ide berjualan,” tambah salah satu peserta. 

Strategi Promosi Produk Pangan Lokal

Pelatihan Strategi Promosi Produk Bahan Pangan Lokal (Sumber: Dokumen Pribadi)
Pelatihan Strategi Promosi Produk Bahan Pangan Lokal (Sumber: Dokumen Pribadi)

Selain demo masak, mahasiswa juga memberikan pelatihan strategi promosi produk pangan lokal. Materi meliputi pengemasan produk, teknik penjualan bertahap, hingga pemanfaatan media sosial. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu masyarakat memasarkan produk berbasis bahan pangan lokal, seperti perkedel yang telah diperkenalkan sebelumnya. 

“Melalui pelatihan ini, kami belajar bagaimana membuat produk lokal lebih menarik dan menjualnya secara efektif. Ini sangat membantu untuk menambah penghasilan keluarga,” ungkap Ibu Siti, Kepala Desa Kayuambon. 

Buku Saku Resep PMT untuk Posyandu

Penyerahan Buku Saku Resep PMT Kepada Pihak Desa Kayuambon (Sumber: Dokumen Pribadi)
Penyerahan Buku Saku Resep PMT Kepada Pihak Desa Kayuambon (Sumber: Dokumen Pribadi)

Sebagai bagian dari program ini, mahasiswa juga menyusun buku saku berisi 15 resep Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk bayi dan balita. Buku ini dirancang untuk membantu kader Posyandu dan orang tua menyajikan makanan sehat yang mendukung tumbuh kembang anak. 

“Buku ini sangat bermanfaat bagi kami. Resepnya sederhana, bahannya mudah didapat, dan jelas cara penyajiannya. Ini akan menjadi panduan kami dalam mendukung kesehatan anak-anak di desa,” ujar Ibu Rince, Ketua Posyandu Desa Kayuambon. 

Buku saku tersebut diserahkan secara resmi kepada Kepala Desa dan Ketua Posyandu pada acara penutupan program P2MB. Harapannya, buku ini dapat menjadi panduan jangka panjang dalam program kesehatan anak di Desa Kayuambon.

Dampak Positif Program P2MB

Dokumentasi Mahasiswa P2MB 2024 bersama Pemangku Kepentingkan Desa Kayuambon (Sumber: Dokumen Pribadi)
Dokumentasi Mahasiswa P2MB 2024 bersama Pemangku Kepentingkan Desa Kayuambon (Sumber: Dokumen Pribadi)
Kegiatan P2MB ini berhasil melibatkan berbagai elemen masyarakat, seperti Posyandu, PKK, dan PAUD. Inisiatif ini mendapat apresiasi dari Ibu Siti, Kepala Desa Kayuambon. “Program ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Selain mendapatkan pengetahuan baru, kami juga merasa lebih percaya diri dalam memanfaatkan potensi lokal yang ada,” ujar beliau. 

Kesuksesan program ini diharapkan dapat menginspirasi desa-desa lain untuk mengembangkan potensi lokal mereka melalui inovasi pangan dan edukasi masyarakat. Mahasiswa dari Program P2MB Kelompok 8 telah membuktikan bahwa dengan langkah-langkah sederhana dan kolaborasi, perubahan positif dapat tercapai. 

Penulis: Kelompok 8 P2MB UPI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun